TEMPO.CO , Pemimpin Republik Rakyat Korea Utara Kim Jong-iI meninggal dunia, Sabtu, 17 Desember 2011, dalam usia 69 tahun akibat gangguan fisik.
Menurut siaran televisi pemerintah, Ahad, 18 Desember 2011, penyebab kematian musuh besar Korea Selatan itu akibat gangguan fisik dan semangat kerja yang berlebihan.
Sejumlah media Barat menyebutkan, Kim merupakan pemimpin yang keras kepala dan bengal. Ia dianggap sebagai penyulut ketegangan di Semenanjung Korea karena tetap mempertahankan program senjata nuklirnya dan memiliki peluru kendali yang sanggup melumat tetangganya, Jepang dan Korea Selatan.
Kim juga dituduh sebagai otak di belakang berbagai pengeboman, sehingga acap digambarkan seperti komik dalam film-film Hollywood. Bahkan pemerintahan bekas Presiden George W. Bush mendakwanya sebagai "seorang tirani terdepan".
Penyakit Kim selama ini sangat dirahasiakan oleh pemerintah Korea Utara. Sejumlah sumber menyebutkan dia terkena stroke sejak Agustus 2008.
Kim yang mendapatkan julukan "Pemimpin Terhormat" di dalam negeri mengambil alih kekuasaan Korea Utara pada 1994 ketika ayahnya sekaligus pendiri negara komunis, Kim Il-sung, yang dikenal dengan panggilan "Pemimpin Besar", meninggal dunia.
Penampilan Kim Jong-il sangat terkenal karena rambutnya disasak ke atas, perlahan-lahan meninggalkan bayang-bayang ayahnya untuk menjadi salah satu pemimpin dunia yang paling misterius. Ia menempatkan Korea Utara sebagai negara yang memiliki kekuatan nuklir luar biasa. Pernyataan-pernyataannya melalui media massa kerap membuat ancaman stabilitas kawasan.
Kendati Kim sering merepotkan banyak pemimpin dunia, sedikit yang bisa diketahui tentang Kim. Dia jarang berbicara di depan umum, hampir tak pernah melakukan perjalanan keliling dunia.
Sumber dari lembaga propaganda Korea Utara menyebutkan Kim Jong-il lahir pada 16 Februari 1942 di sebuah kamp rahasia untuk para pejuang pimpinan ayahnya dekat Pegunungan Paektu, Korea. Namun para pengamat mengatakan mendiang lahir di Soviet barat ketika ayahnya bersama dengan para pemimpin komunis Korea lainnya menetap di sana untuk menerima pelatihan militer dan materi latihan lainnya.
AL JAZEERA | THE GLOBE AND MAIL | CHOIRUL
Berita terkait
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah
9 hari lalu
Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.
Baca SelengkapnyaKim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang
17 hari lalu
Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.
Baca SelengkapnyaKim Jong Un Berulang Tahun ke-40, Ajak Putrinya ke Peternakan Ayam
8 Januari 2024
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un diyakini berulang tahun ke-40 pada Senin 8 Januari 2024.
Baca Selengkapnya10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis
12 Desember 2023
Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?
Baca SelengkapnyaBenteng Bergerak: Penampakan Kereta Khusus Kim Jong Un Menuju Rusia
12 September 2023
Dijuluki "benteng bergerak", kereta Kim Jong Un memiliki jendela antipeluru serta dinding dan lantai yang diperkuat untuk melindungi dari bahan peled
Baca SelengkapnyaKim Jong Un Berkunjung ke Luar Negeri, Ini Kendaraan Favoritnya
6 September 2023
Dua kendaraan yang menjadi favorit yang membawa Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, melawat ke negara-negara asing, yaitu kereta api dan pesawat.
Baca SelengkapnyaAnak Muda Korea Utara Wajib Menyebut Kim Jong Un dengan "Ayah Terhormat"
17 Mei 2023
Kim Jong Un yang baru berusia 38 tahun dianggap belum pantas menyandang gelar tersebut.
Baca SelengkapnyaKorea Utara Punya Stadion Terbesar di Dunia: Stadion Rungrado 1st of May, Ada Kisah Horor di Sini
28 Juni 2022
Stadion Rungrado 1st of May di Korea Utara, stadion terbesar di dunia. Ada kisah gelap tempat ini, lokasi eksekusi pada zaman Kim Jong il.
Baca SelengkapnyaNama Alias Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Saat Sekolah: Choi Pak dan Pak Un
9 Januari 2022
Semasa kecilnya, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un masuk ke sekolah dekat Bern, Swiss dengan nama Chol Pak pada 1993 hingga 1998
Baca SelengkapnyaIni Penyebab Kematian Pemimpin Korea Utara Kim Jong Il
18 Desember 2021
Tepat 17 Desember, 10 tahun lalu Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Il meninggal . Apa penyebab kematian ayah Kim Jong Un itu?
Baca Selengkapnya