Pendukung Qadhafi Kabur Bawa Emas dan Uang

Reporter

Editor

Rabu, 7 September 2011 03:58 WIB

Muammar Qadhafi bersama istri ke duanya, Safiya. (allvoices)

TEMPO Interaktif, TRIPOLI -Para pendukung Muammar Qadhafi dikabarkan kabur ke Niger membawa serta emas dan uang. Uang dan emas itu diambil dari bank sentral Libya di Sirte, kota kelahiran Qadhafi.

"Tengah malam kemarin, 10 kendaraan bermotor membawa emas, euro, dan dolar menyeberangi Jufra masuk ke Niger dengan bantuan warga suku Tuareg di Niger," kata Kepala Komite Transisi Nasional (National Transitional Committee) untuk urusan politik dan internasional, Fathis Baja, kemarin.

Hingga kemarin belum ada penjelasan resmi bahwa Qadhafi, anak laki-lakinya, serta pejabat tinggi Libya berada dalam konvoi itu. Namun sumber militer di Prancis dan Niger mengungkapkan kepada Reuters bahwa Qadhafi telah melakukan pembicaraan rahasia dengan beberapa negara tetangga Libya untuk mencari suaka. Qadhafi diduga bergabung dalam konvoi tersebut, dan akan melanjutkan perjalanan ke Burkina Faso karena negara itu menawarkan perlindungan kepadanya.

Dari Agadez, Nigeria, pemilik surat kabar lokal Agadez Info, Abdoulaye Haroua, mengaku menyaksikan konvoi lusinan mobil pikap tiba di Agadez, yang dipimpin oleh kepala pemberontak suku nomaden Tuareg, Rissa ag Boula.

Boula adalah pemimpin perang kemerdekaan suku Tuareg dari Niger satu dekade lalu. Setelah gagal meraih kemerdekaan, dia menjadi pengungsi di Libya. Ia diyakini ikut berperang membantu Qadhafi melawan pemberontak yang menuntutnya turun panggung setelah 42 tahun berkuasa di Libya.

Menurut Haroua, konvoi pasukan pro-Qadhafi datang dari arah Arlit, perbatasan Libya dan Aljazair. Keluarga Qadhafi, istri, anak perempuan, dan dua anak laki-lakinya sejak seminggu lalu sudah tinggal di Aljazair sebagai pengungsi.

l REUTERS | AL-JAZEERA | MARIA RITA

Berita terkait

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

10 September 2018

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

Sejumlah pria bersenjata menyerang kantor pusat perusaahan minyak nasional Libya, NOC, di Tripoli, Senin 10 September 2018.

Baca Selengkapnya

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

18 Mei 2018

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

Trump mengatakan penyelesaian denuklirisasi Korea Utara tidak akan menggunakan model Libya, seperti disuarakan penasehat Keamanan AS, John Bolton.

Baca Selengkapnya

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

11 Juni 2017

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

Saif al-Islam, putra kedua Muamar Khadafidiktator Libya yang telah dijungkalkan, dilaporkan bebas dari penjara.

Baca Selengkapnya

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

28 Februari 2017

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

Staf kesehatan Filipina bekerja di rumah sakit utama di Sirte, Libya, yang digunakan ISIS untuk mengobati militan yang terluka.

Baca Selengkapnya

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

22 Februari 2017

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

Kemungkinan masih ada korban yang tenggelam ke dalam laut.

Baca Selengkapnya

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

5 Februari 2017

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

Di antara pengungsi yang berada di perahu tersebut berasal dari Suriah, Tunisia, Libya, dan wilayah otoritas Palestina.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

21 November 2016

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

Keluarga siswa SMA yang menjadi korban serangan monyet yang dilepaskan tiga pemuda, membalas dendam hingga terjadi perang suku di Shaba,Libya.

Baca Selengkapnya

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

3 Oktober 2016

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

"Mayat Oerlemans dibawa ke rumah sakit Misrata, 200 kilometer sebelah barat Sirte."

Baca Selengkapnya

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

17 Agustus 2016

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

"Distrik Dua berhasil dibebaskan," kata Reda Issa, juru bicara pasukan pro-pemerintah, kepada kantor berita Reuters.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

2 Agustus 2016

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

Menurut keterangan Pentagon, serangan udara yang dilancarkan pada Senin kemarin untuk menjawab permintaan Otoritas Pemerintah Nasional (GNA).

Baca Selengkapnya