TEMPO Interaktif, London - Syaiful Islam Qadhafi, putra kedua pemimpin Libya Muammar Qadhafi, dikenal akrab dengan Inggris lantaran ia pernah kuliah di sana. Ia memperoleh gelar master dan PhD di London School of Economics (LSE) saat belajar pada 2003-2008.
Namun, muncul banyak klaim tesisnya merupakan hasil jiplakan. Tuduhan itu kini sedang diselidiki. Telerpas dari pelbagai kontroversi Syaiful Islam di sana, dia amat royal memberikan sumbangan bagi almamaternya itu. Setahun setelah meninggalkan LSE, ia mendonasikan Rp 21 miliar.
Kampus ini tahun lalu dikritik karena melatih para calon pemimpin Libya. Kontrak pelatihan itu diteken pada 2007 dengan Dewan Pembangunan Ekonomi Libya. Nilai kontrak pelatihan buat pegawai negeri dan profesional dari Libya itu senilai Rp 31 miliar. LSE juga sudah memperoleh Rp 4 miliar untuk program beasiswa bagi pelajar Libya.
Syaiful Islam kini di tangan pemberontak setelah ditangkap bersama Saadi di sebuah vila di sebelah barat ibu kota Tripoli, Libya. Ia terancam bakal diadili di Mahkamah Kejahatan Internasional dengan tuduhan melakukan kejahatan kemanusiaan.
DAILY MAIL/FAISAL ASSEGAF
Berita terkait
Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas
10 September 2018
Sejumlah pria bersenjata menyerang kantor pusat perusaahan minyak nasional Libya, NOC, di Tripoli, Senin 10 September 2018.
Baca SelengkapnyaTrump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara
18 Mei 2018
Trump mengatakan penyelesaian denuklirisasi Korea Utara tidak akan menggunakan model Libya, seperti disuarakan penasehat Keamanan AS, John Bolton.
Baca SelengkapnyaSempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan
11 Juni 2017
Saif al-Islam, putra kedua Muamar Khadafidiktator Libya yang telah dijungkalkan, dilaporkan bebas dari penjara.
Baca SelengkapnyaISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya
28 Februari 2017
Staf kesehatan Filipina bekerja di rumah sakit utama di Sirte, Libya, yang digunakan ISIS untuk mengobati militan yang terluka.
Baca SelengkapnyaBulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya
22 Februari 2017
Kemungkinan masih ada korban yang tenggelam ke dalam laut.
Baca SelengkapnyaLibya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa
5 Februari 2017
Di antara pengungsi yang berada di perahu tersebut berasal dari Suriah, Tunisia, Libya, dan wilayah otoritas Palestina.
Baca SelengkapnyaGara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas
21 November 2016
Keluarga siswa SMA yang menjadi korban serangan monyet yang dilepaskan tiga pemuda, membalas dendam hingga terjadi perang suku di Shaba,Libya.
Baca SelengkapnyaTragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper
3 Oktober 2016
"Mayat Oerlemans dibawa ke rumah sakit Misrata, 200 kilometer sebelah barat Sirte."
Baca SelengkapnyaLibya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS
17 Agustus 2016
"Distrik Dua berhasil dibebaskan," kata Reda Issa, juru bicara pasukan pro-pemerintah, kepada kantor berita Reuters.
Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya
2 Agustus 2016
Menurut keterangan Pentagon, serangan udara yang dilancarkan pada Senin kemarin untuk menjawab permintaan Otoritas Pemerintah Nasional (GNA).
Baca Selengkapnya