Amerika Imbau Warganya Tinggalkan Suriah

Reporter

Editor

Minggu, 7 Agustus 2011 07:10 WIB

Bashar Assad. AP/SANA

TEMPO Interaktif, Damaskus - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat kemarin memerintahkan warganya untuk keluar dari Suriah. "Kami imbau untuk segera berangkat dengan transportasi komersial yang tersedia, mengingat ketidakpastian yang sedang berlangsung dan situasi saat ini yang mudah berubah," demikian pernyataan Departemen Luar Negeri AS.

Aktivis hak asasi mengatakan sedikitnya 24 orang tewas dalam aksi unjuk rasa menentang Presiden Suriah Bashar al-Assad pada Jumat. "Sejak sepekan lalu tercatat sudah 200 demonstran yang tewas," kata Wissam Tarif, pegiat hak asasi dari kelompok Avaaz, seperti dikutip The Telegraph.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton malah menyebut korban tewas telah mencapai lebih dari 2.000 jiwa sejak aksi unjuk rasa meluas di sana pada Maret. Ia mendesak Presiden Barack Obama untuk menekan Suriah dan mengucilkan Presiden Bashar. "Assad telah kehilangan legitimasi di mata rakyat," tutur Nyonya Clinton.

Desakan kepada Bashar juga disampaikan Presiden Rusia Dymtry Medvedev. "Rakyat Anda sedang sekarat," ujarnya. "Karena itu kami menaruh perhatian." Medvedev mewanti-wanti jika tetap berkeras maka Bashar bakal tergusur. "Bersiaplah untuk menghadapi nasib yang tragis," kata Medvedev.

Uni Eropa dan sejumlah negara di kawasan Teluk sebelumnya juga telah mengeluarkan imbauan kepada Bashar untuk segera mengakhiri kekerasan berdarah. "Kami harap pemimpin Suriah bersikap bijaksana dan melindungi hak asasi," demikian pernyataan Dewan Kerja Sama Teluk.

Dewan, yang terdiri dari Arab Saudi, Uni Emirat arab, Bahrain, Kuwait, Qatar, dan Oman, itu juga mendesak agar pemimpin yang berkuasa selama lebih dari 10 tahun itu untuk mendengarkan aspirasi rakyat. Adapun Uni Eropa berencana mengeluarkan sanksi baru terhadap Presiden Bashar dan kroninya.

Pemerintah Turki melaporkan telah menahan sebuah truk berisi senjata yang diangkut dari Iran di Kota Kilis, dekat perbatasan Turki-Suriah. "Kami sedang selidiki," kata Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu, Jumat kemarin.

l AP | TELEGRAPH | NYTIMES | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya