TEMPO Interaktif, Moskow:Lima orang tewas dan 10 lainnya terluka parah akibat terkena ledakan yang diduga kuat berasal dari seorang wanita yang melakukan aksi bom bunuh diri di seberang Kremlin, Moskow, Selasa (9/12). Ledakan itu terjadi hanya dua hari menjelang pemilihan parlemen nasional Rusia. Ledakan tersebut dilaporkan begitu keras sehingga sebuah mobil sedan terlempar ke seberang Hotel Nasional Moskow yang menghadap Kremlin dan Lapangan Merah. Para saksi mata melaporkan suara ledakan terdengar sampai ke pusat kota Moskow. "Kami mendengar ledakan keras dan bau daging terbakar," ujar seorang saksi mata. Kepolisian Moskow mencurigai ledakan tersebut berasal dari pengebom bunuh diri yang dilakukan seorang wanita yang jenazahnya ditemukan terbaring di trotoar jalan. Kepolisian juga mengaku menemukan perangkat bom yang tidak meledak di tubuh wanita tersebut. Serangan ini terjadi hanya dua hari setelah Rusia mengambil langkah pengamanan ekstra ketat untuk menjamin pemilihan majelis rendah Duma berjalan aman dari serangan pejuang Chechnya. Jumat (5/12) sebelumnya sebuah serangan bom bunuh diri menghantam kereta api di dekat Chechnya. Akibatnya 44 orang tewas dan 170 orang luka-luka. Pemerintah Rusia melaporkan mereka mendapat informasi bahwa pemimpin Chechnya telah merencanakan serangkaian serangan teror untuk mengganggu pemilihan. Sampai saat ini belum ada pemimpin Rusia yang menuduh pejuang Chechnya sebagai pelakunya, dan belum ada pula yang menyatakan bertanggung jawab. AFP/Ucok Ritonga - Tempo News Room
Berita terkait
Real Madrid Lolos ke Final Liga Champions, Simak Komentar Vinicius Jr yang Jadi Pemain Terbaik di Laga vs Bayern Munchen
16 menit lalu
Real Madrid Lolos ke Final Liga Champions, Simak Komentar Vinicius Jr yang Jadi Pemain Terbaik di Laga vs Bayern Munchen
Real Madrid lolos ke babak final Liga Champions 2023-2024 dengan menyingkirkan Bayern Munchen. Vinicius Jr menjadi pemain terbaik.