Ubah Susunan Kabinet, Dukungan untuk PM Jepang Naik  

Reporter

Editor

Senin, 17 Januari 2011 05:54 WIB

Perdana Menteri Jepang Naoto Kan. AP Photo/Shizuo Kambayashi
TEMPO Interaktif, Tokyo -Sejumlah media di Jepang menyebutkan bahwa dukungan untuk Perdana Menteri Jepang Naoto Kan naik sekitar 30 persen setelah ia mengubah susunan kabinetnya pada Jumat pekan lalu. Ini diketahui berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan media tersebut di seluruh Jepang pekan lalu.

Berdasarkan hasil survei melalui telepon yang dilakukan surat kabar Yomiuri Shimbun, dukungan untuk Kan melonjak ke angka 34 persen dibanding hasil survei pada 3-5 Desember tahun lalu, yang hanya 25 persen. Sedangkan Mainichi Shimbun dan Nikkei, harian ekonomi terbesar Jepang, menyebutkan bahwa dukungan untuk kabinet baru Kan sebesar 29 dan 31 persen, melonjak dibanding hasil survei bulan lalu, yang hanya 24 dan 26 persen.

Secara terpisah, Sabtu lalu, Kyodo melaporkan, dukungan bagi Kan naik 8,6 poin menjadi 32,2 persen dibanding hasil survei pada Desember tahun lalu. Kendati naik, hasil survei juga menunjukkan bahwa masyarakat tidak cukup puas atas pengangkatan Menteri Kebijakan Fiskal dan Ekonomi yang baru, Kaoru Yosano. Berdasarkan hasil survei Yomiuri, 49 persen responden menolak penunjukan Yosano, sedangkan menurut survei Nikkei, 50 persen.

Kan me-reshuffle kabinetnya pada Jumat pekan lalu dengan mengangkat empat menteri baru, termasuk Yosano. Reshuffle dilakukan untuk melaksanakan dua kebijakan yang menjadi prioritas pemerintahan Kan, yakni merevisi sistem perpajakan dan menggabungkan negosiasi untuk kesepakatan perdagangan bebas Trans-Pacific Partnership.

Reshuffle ini sekaligus untuk memperkecil porsi partai oposisi dalam kabinet dan hanya meninggalkan seorang perempuan di antara 18 anggota kabinet. Jumlah menteri perempuan dalam kabinet Kan saat ini menjadi yang paling rendah sejak 2000, meskipun pemerintah membuat kebijakan persamaan gender.

PEOPLE DAILY | ASAHI | JAPAN TODAY | SUNARIAH

Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya