Lagi, Partainya PM Abhisit Lolos dari Tuntutan

Reporter

Editor

Kamis, 9 Desember 2010 17:43 WIB

Abhisit Vejjajiva. AP/Wong Maye-E
TEMPO Interaktif, Bangkok -Mahkamah Konstitusi Thailand hari ini menolak suatu tuduhan kedua pendanaan ilegal atas Partai Demokrat yang berkuasa, menghapus ancaman bahwa Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mungkin harus mundur.

Partai tertua di Thailand itu lepas dari tusukan karena presiden Komisi Pemilihan (EC) tidak mengikuti prosedur yang benar dalam mengajukan kasus ini, berasal dari tuduhan-tuduhan bahwa partai itu menerima donasi tak sah menjelang pemilu 2005.

Keputusan ini adalah kali kedua dalam waktu kurang dari sebulan bahwa Partai Demokrat lolos dari tuduhan skandal pendanaan karena masalah teknis tata cara EC memasukkan gugatan.

Satu vonis bersalah dalam kasus lain bisa membuat pembubaran partai dan suatu pelarangan politik atas Abhisit dan beberapa menterinya.

Pembebasan pra peradilan kemungkinan menarik lebih banyak kritik dari para lawan pemerintah, khususnya gerakan protes Kaus Merah, yang menuding peradilan telah bias dan mendukung kebanyakan elit yang nyaman dengan pro-Demokrat.

Mahkamah mengatkan bahwa Kepala EC belum secara pribadi dibuatkan panggilan final, sebagaimana diwajibkan oleh hukum, apakah komisi berpendapat partai itu bersalah secara ilegal memperoleh hibah senilai 258 juta baht (US $ 8,6 juta) dari sebuah pabrik semen, TPI Polene Pcl. “Komisi Pemilihan tidak memiliki kewenangan untuk setuju atau tidak setuju,” kata seorang hakim konstitusi dalam pembacaan keputusan hari ini di Bangkok.

Reuters | dwi a

Berita terkait

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

18 November 2018

Lupakan Kekalahan dari Thailand, Timnas Indonesia Bidik Filipina

Timnas Indonesia sekarang fokus pada pertandingan terakhir Piala AFF 2018 melawan Filipina di Jakarta pada 25 November mendatang.

Baca Selengkapnya

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

26 Oktober 2017

110 Ribu Orang Hadiri Kremasi Raja Thailand, Bhumibol Hari Ini

Sekitar 110 ribu orang diizinkan memasuki area dekat jenazah Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej yang akan dikremasi hari ini.

Baca Selengkapnya

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

30 Agustus 2017

Thaksin Tweet 'Tirani' Montesquieu Kritik Junta Militer Thailand  

Thaksin Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand meng-tweet ucapan Montesquieu tentang tirani untuk mengkritik junta militer.

Baca Selengkapnya

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

27 Agustus 2017

Yingluck Lari ke Dubai Bergabung dengan Thaksin, Abangnya  

Yingluck Shinawatra, eks Perdana Menteri Thailand, terbang ke Singapura lalu ke Dubai, negara tempat Thaksin, abangnya tinggal sebagai eksil.

Baca Selengkapnya

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

11 Agustus 2017

Hebat, Nenek 91 Tahun Raih Gelar Sarjana di Thailand

Kimlan Jinakul, nenek asal Thailand meraih gelar sarjana ekologi dari Universitas Terbuka Sukhothai Thammathirat

Baca Selengkapnya

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

20 Juli 2017

UU Baru Disahkan, Raja Thailand Kuasai Warisan Rp 399,2 Triliun

Raja Thailand kini menguasai penuh warisan kerajaan itu, menyusul pemerintah mengesahkan sebuah undang-undang baru.

Baca Selengkapnya

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

11 Juni 2017

Hina Kerajaan Thailand di Facebook, Pria Ini Dipenjara 35 Tahun

Wichai, 34 tahun, asal Thailand, harus menjalani hukuman 35 tahun karena unggahannya di Facebook dianggap menghina keluarga Kerajaan Thailand.

Baca Selengkapnya

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

16 Mei 2017

Karena Video Tato Vajilalongkorn, Thailand Ancam Adili Facebook

Pemerintah Kerajaan Thailand mengancam akan mengadili Facebook jika tidak menghapus video yang menampilkan tubuh bertato Raja Maha Vajiralongkorn

Baca Selengkapnya

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

11 Mei 2017

FB Blokir Video Raja Thailand, Vajiralongkorn Seliweran, Bertato  

FB memblokir video yang menunjukkan Raja Thailand, Vajiralongkorn, berseliweran di pusat belanjadengan mengenakan kaus dan tubuh bertato.

Baca Selengkapnya

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

28 April 2017

Anggap Dirinya Kebal, Dukun Ini Tewas Saat Atraksi

Seorang dukun di wilayah Chieng Mai, Thailand, tewas setelah ia sengaja menikam jantungnya sendiri karena menganggap dirinya kebal.

Baca Selengkapnya