Hiu Pembunuh Wisatawan di Laut Merah Ditangkap  

Reporter

Editor

Senin, 6 Desember 2010 10:33 WIB

Hiu
TEMPO Interaktif, Hiu penyerang wisatawan Jerman dan Rusia di perairan Laut Merah, Mesir, akhirnya berhasil ditangkap setelah dilakukan perburuan siang malam.

Nenek berusia 70 tahun itu, menurut pejabat Jerman, tewas beberapa menit setelah tangan dan kakinya disambar ikan buas saat asyik snorkling di tepi pantai resot Sharm el-Sheikh. Akibat serangan tersebut Chamber of Diving and Watersports (CDWS) Mesir meminta agar pemilik resor melarang sementara para wisatan berenang di kawasan tersebut.

"Menyusul laporan insiden serangan hiu di Middle Garden, CDWS meminta seluruh staf di Sharm el-Sheikh menghentikan kegiatan snorkling. Penikmat snorkling yang masih di perairan dipersilahkan naik ke atas." Untuk sementara olaharaga air, terutama bagi para penyelam dilarang melakukan aktivitas.

Hesham Gabr, Ketua CWDS mengatakan kepada the Guardian, "Kami sibuk sekali mengurusi kejadian ini. Saya benarkan bahwa seorang perempuan Jerman terluka dan dia meninggal."

Menurut petugas keamanan yang dikutip the Associated Press, lengan seorang perempuan terluka akibat serangan hiu, tak lama kemudian dia tewas. Sementara itu, pekan lalu, tiga warga Rusia dan seorang Ukraina mengalami cedera serius setelah mereka diterkam hiu saat berenang di perainan Laut Merah.

Penangkapan ikan buas tersebut disambut baik oleh otoritas Mesir. Mereka sangat percaya penangkapan, Kamis, tersebut dapat mengurangi resiko bagi para perenang. Namun demikian, sejak kejadian serangan mematikan itu, Jochen Van Lysebettens manajer Red Sea Diving College, memilih berhati-hati melakukan kegiatan selam. Menurutnya, 40 instruktur selam tak melanjutkan aktivitasnya. Mereka akan turun lagi ke perairan setelah hiu pembunuh trsebut ebnar-benar ditangkap.

"Mereka tidak menemukan apa-apa," ujarnya. "Mereka bakal turun lagi setelah otoritas membuka situs diving dan olah raga iar lainnya."

Dalam kesaksiannya, sepasang wisatawan Inggris mengatakan kepada the Guardian, mereka bersama sekelompok orang penggemar snorkling segera naik ke daratan, Sabtu pekan lalu, setelah seekor hiu besar menglilinginya. Christina Stafel-Collins, dari Broughton, Lincolnshire utara, mengatakan "Hiu itu berwarna putih. Kami melihatnya dari jarak sangat dekat. Suamiku memiliki tinggi 1,8 meter, hiu tersebut lebih besar dari ukuran tubuh suamiku."

Suaminya, Terry Collins, seorang serdadu angkatan darat selama 24 tahun, mengatakan hiu tersebut nampak sangat agresif. "Panjangnya sekitar tiga meter, saya berada 10 meter di belakangnya."

GUARDIAN | CHOIRUL


Berita terkait

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

8 September 2017

Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

Mesir memblokir situs Human Rights Watch sehari setelah organisasi tersebut merilis laporan tentang penyiksaan sistematis di penjara negara itu

Baca Selengkapnya

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

31 Agustus 2017

Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

Pada 30 Agustus 2017, Kedutaan Besar RI di Kairo menerima informasi dari kantor pusat Imigrasi Mesir bahwa pemerintah Mesir menyetujui pemulangan.

Baca Selengkapnya

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

10 Agustus 2017

PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir Pangeran Arsyad Ihsanul Haq mengatakan 2 mahasiswa Sumatera Barat ditahan polisi Mesir

Baca Selengkapnya

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

24 Juli 2017

Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

Pangkalan militer Mesir terbesar di Timur Tengah dan Afrika berlokasi di kota El Hammam, di sebelah barat Alexandria.

Baca Selengkapnya

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

15 Juni 2017

Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

Para orang tua di Mesir terancam dipenjara hingga enam bulan lamanya jika memberi nama asing atau Barat kepada bayi mereka.

Baca Selengkapnya

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

27 Mei 2017

Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

Gerombolan pria bersenjata, bertopeng, dan berseragam militer menyerang bus yang mengangkut umat Kristen Koptik Mesir, 23 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

8 Mei 2017

Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

Rektor Universitas Al-Azhar Ahmed Hosni Taha dipecat karena melabeli seorang pendakwah dengan istilah murtad

Baca Selengkapnya

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

6 Mei 2017

Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

Malek yang menjalani tahanan rumah sekjak Oktober 2015.

Baca Selengkapnya

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

5 Mei 2017

Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendukung zona damai sebagaimana disampaikan Putin kepada Trump.

Baca Selengkapnya

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

4 Mei 2017

Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

Saad Mohammed asal Mesir membutuhkan waktu tiga tahun untuk menulis Al Quran terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya