TEMPO Interaktif, Lagos - Pasukan militer Nigeria telah berhasil menyelamatkan 19 orang sandera yang diculik militan di Niger Delta bulan ini. Demikian disebutkan para pejabat negeri itu, Rabu petang waktu Lagos (dinihari tadi WIB).

Disebutkan oleh pejabat Nigeria, dua warga Amerika Serikat, dua Prancis, dua warga Indonesia dan seorang asal Kanada dibebaskan bersama 12 orang Nigeria lainnya dalam serangan terpadu di darat, udara dan laut.

Sumber-sumber keamanan menyebutkan kepada BBC, dini hari tadi, bebasnya para tawanan disambut suka cita.

Operasi itu adalah keberhasilan penyelamatan pertama atas para warga asing di Delta tanpa apapun tawanan yang terbunuh selama proses pembebasan. Belum jelas berapa banyak pihak militan yang terbunuh atau terluka dalam operasi kilat tersebut.

Orang-orang asing itu diciduk pada 8 November lalu, ketika para pria bersenjata menyerang anjungan pengeboran lepas pantai milik Alfren PLC yang berbasis di London, Inggris. Sebanyak delapan orang Nigeria ditahan pada lokasi ExxonMobil di negara bagian Akwa Ibom sepekan kemudian, dalam sebuah serangan yang diklaim pihak Mend, sebuah grup militer pembrontak di kawasan Niger Delta.

BBC | AP | dwi a