Pendiri Wikileaks Cari Suaka

Reporter

Editor

Sabtu, 6 November 2010 08:32 WIB

Julian Assange. AP/Keystone, Martial Trezzini
TEMPO Interaktif, Setelah berhasil mengguncang Pentagon, pendiri situs Wikileaks, Julian Assange, kemarin mengatakan akan pindah ke Swiss. Langkah ini dilakukan dengan alasan agar ia dapat mengoperasikan situsnya dengan aman di negara tersebut.

"Saya mempertimbangkan mencari suaka," kata Assange kepada stasiun televisi Swiss, TSR, saat berada di Jenewa. Di kota ini dia hadir untuk menjadi saksi dalam acara peninjauan ulang catatan hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa yang diselenggarakan Dewan Hak Asasi Manusia PBB.

Assange, yang saat ini menetap di Amerika Serikat, tak ingin berlama-lama di Negeri Abang Sam itu karena merasa keselamatannya terancam. Ini gara-gara ulahnya yang membuat marah Pentagon karena mempublikasikan 500 ribu dokumen rahasia milik Pentagon tentang perang di Afganistan dan Irak. Sebelumnya, ia dipanggil pejabat Washington untuk membahas penyalahgunaan wewenang oleh tentara Amerika di Irak dan Afganistan serta menghentikan publikasi dokumen.

Bukannya gentar, kepada lebih dari 100 jurnalis di Swiss Press Club, di Jenewa, Assange, yang dikelilingi bodyguard, malah mengungkapkan rencananya untuk merilis ribuan dokumen lainnya tahun ini yang berkaitan dengan perang di Afganistan, serta dokumen yang berkaitan dengan Rusia dan negara-negara Eropa lainnya. Dia mengatakan lembaganya masih menyimpan 15 ribu dokumen menyangkut hal itu.

Oktober lalu, Wikileaks mempublikasikan 400 ribu dokumen, antara lain berisi laporan penyiksaan dan pemerkosaan oleh tentara Amerika di Irak. Enam bulan sebelumnya, yayasan itu juga mempublikasikan 90 ribu dokumen yang sama yang berkaitan dengan perang di Afganistan.

Tapi keberaniannya sebagai peniup peluit kebobrokan tentara Amerika dalam perang Irak dan Afganistan memicu timbulnya masalah baru, khususnya menyangkut keamanannya. Untuk urusan ini, dia mengaku timnya baru-baru ini menggunakan 70 persen anggaran untuk keamanan.

Sebelumnya, dia juga pernah mengajukan izin tinggal dan kerja di Swedia. Assange berniat tinggal di Swedia karena berharap bisa menikmati undang-undang perlindungan jurnalis yang diberlakukan ketat di Swedia. Namun permintaan itu ditolak gara-gara saat ini dia tengah menghadapi tuduhan perkosaan, tuduhan yang dibantahnya.

REUTERS | ONE INDIA | GENEVALUNCH | SUNARIAH

Berita terkait

Hasil Australian Open 2024: Aryna Sabalenka Pertahankan Gelar, Kalahkan Zheng Qin Wen di Final

27 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Aryna Sabalenka Pertahankan Gelar, Kalahkan Zheng Qin Wen di Final

Dengan menjuarai Australian Open 2024, Aryna Sabalenka memenangi dua dari tiga final Grand Slam dalam rentang waktu 13 bulan.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Singkirkan Coco Gauff, Aryna Sabalenka Kembali Capai Babak Final

25 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Singkirkan Coco Gauff, Aryna Sabalenka Kembali Capai Babak Final

Lolos ke final Australian Open 2024, Aryna Sabalenka samai rekor Serena Williams.

Baca Selengkapnya

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melaju ke Babak Kedua, Marketa Vondrousova Tersingkir

15 Januari 2024

Hasil Australian Open 2024: Coco Gauff Melaju ke Babak Kedua, Marketa Vondrousova Tersingkir

Coco Gauff akan bertemu rekan senegaranya Caroline Dolehide di babak kedua Australian Open 2024.a

Baca Selengkapnya

Jelang Tampil di Australian Open 2024, Emma Raducanu Melihat Peluang Kembali ke Puncak

12 Januari 2024

Jelang Tampil di Australian Open 2024, Emma Raducanu Melihat Peluang Kembali ke Puncak

Emma Raducanu akan menghadapi Shelby Rogers dari Amerika Serikat di babak pertama Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Emma Raducanu Lolos ke Babak Utama Australian Open 2024

3 Januari 2024

Emma Raducanu Lolos ke Babak Utama Australian Open 2024

Absennya sejumlah pemain membuka tempat bagi Emma Raducanu di undian utama Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Emma Raducanu, Petenis Inggris yang akan Berlaga di Auckland Classic

1 Januari 2024

Mengenal Emma Raducanu, Petenis Inggris yang akan Berlaga di Auckland Classic

Emma Raducanu merasa terlahir kembali setelah pulih dari cedera. Petenis muda ini mesti rehat setelah operasi pergelangan kaki dan tangan

Baca Selengkapnya

Lama Tenggelam Seusai Bikin Kejutan di US Open 2021, Emma Raducanu Kini Merasa Terlahir Kembali

1 Januari 2024

Lama Tenggelam Seusai Bikin Kejutan di US Open 2021, Emma Raducanu Kini Merasa Terlahir Kembali

Setelah 8 bulan absen, Emma Raducanu merasa bersemangat memulai musim baru yang akan diawali di ASB Classic di Auckland.

Baca Selengkapnya

Kembali dari Cedera, Emma Raducanu Merasa Terlahir Kembali

30 Desember 2023

Kembali dari Cedera, Emma Raducanu Merasa Terlahir Kembali

Emma Raducanu harus bertanding dari babak kualifikasi di Australian Open 2024.

Baca Selengkapnya

Coco Gauff Mencorong di US Open 2023, Apa Kabar Emma Raducanu yang Menjadi Sensasi pada 2021?

18 September 2023

Coco Gauff Mencorong di US Open 2023, Apa Kabar Emma Raducanu yang Menjadi Sensasi pada 2021?

Bulan ini, Coco Gauff menjadi sensansi dunia tenis setelah menjuarai US Open 2023. Lantas apa kabar Emma Raducanu, remaja yang juara pada 2021?

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Capai Rekor 24 Gelar Margaret Court di US Open 2023: Saya Ingin Jadi Yang Terbaik

11 September 2023

Novak Djokovic Capai Rekor 24 Gelar Margaret Court di US Open 2023: Saya Ingin Jadi Yang Terbaik

Novak Djokovic berhasil menyabet gelar US Open 2023 setelah mengalahkan Daniil Medvedev.

Baca Selengkapnya