Lima Tewas Akibat Bom Bunuh Diri di Riyadh

Reporter

Editor

Minggu, 9 November 2003 12:32 WIB

TEMPO Interaktif, Riyadh:Sedikitnya lima orang tewas dan seratus orang lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa bom bunuh diri yang terjadi sebelah barat ibu kota Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (8/11) tengah malam waktu setempat. Tiga warga Lebanon, satu warga Sudan, dan satu warga India, ujar seorang pejabat senior Arab Saudi yang tidak mau disebutkan namanya. Dia menambahkan, sampai sejauh ini 99 orang lainnya mengalami luka-luka. Ledakan itu sendiri terjadi di Kompleks Al-Muhaya, sebuah pusat perdagangan di sebelah barat Riyadh. Peristiwa ini terjadi setelah pihak Amerika Serikat mensinyalir adanya ancaman serangan teroris di negara petro dolar tersebut.Seorang pejabat keamanan negara itu menyebutkan, ledakan yang terjadi merupakan peristiwa bom bunuh diri. Sebuah mobil dipenuhi dengan bahan peledak berhasil menembus benteng kompleks yang dikelilingi blok semen, jelas dia. Namun pejabat itu tidak bisa menyebutkan berapa orang yang melakukan aksi bom bunuh diri tersebut. Pejabat lainnya menduga aksi tersebut dilakukan oleh jaringan Al-Qaidah. Metode peledakan bom sama dengan yang digunakan pengeboman 12 Mei lalu, kata pejabat yang tidak bersedia menyebutkan jati dirinya tersebut.Dalam peristiwa 12 Mei lalu, ledakan terjadi di tiga kompleks pemukiman di ibu kota Riyadh. Ledakan bom itu telah menewaskan sebanyak 35 orang. Seorang saksi mata yang bernama Muhammad Saleh al-Muhaya mengatakan sekelompok orang bersenjata yang mengendarai sebuah jeep polisi dari atas bukit menembaki para penjaga kompleks. Pemilik kompleks al-Muhaya tersebut menduga mobil itu dicuri dari pihak keamanan. AFP/Faisal - Tempo News Room

Berita terkait

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Tak Mau Jenazah Brigadir RA yang Tewas Bunuh Diri Diautopsi

9 menit lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Tak Mau Jenazah Brigadir RA yang Tewas Bunuh Diri Diautopsi

Brigadir RA disebut bunuh diri dengan menembakkan senjata api HS Kaliber 9mm ke aras kepalanya saat berada di dalam mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Turun Tangan Selidiki Motif Bunuh Diri Brigadir RA dalam Mobil Alphard

21 menit lalu

Kompolnas Turun Tangan Selidiki Motif Bunuh Diri Brigadir RA dalam Mobil Alphard

Polisi telah menutup kasus tewasnya Brigadir RA dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang. Disebut bunuh diri.

Baca Selengkapnya

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

30 menit lalu

KPK Eksekusi Eks Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman ke Lapas Sukamiskin Bandung

Hakim memvonis eks Kadis PUPR Papua, Gerius One Yoman dengan hukuman empat tahun delapan bulan penjara dan uang pengganti Rp 4,5 miliar.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

30 menit lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

Hakim Izinkan Kasdi Subagyono Hadir di Sidang Etik Nurul Ghufron di Dewas KPK

38 menit lalu

Hakim Izinkan Kasdi Subagyono Hadir di Sidang Etik Nurul Ghufron di Dewas KPK

Majelis hakim memberikan izin kepada bekas Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono untuk mengikuti sidang Dewas KPK tentang kasus Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo, Program Studi Produksi Media Gelar Bedah Film

51 menit lalu

Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo, Program Studi Produksi Media Gelar Bedah Film

Dalam acara ini, ditayangkan film karya mahasiswa Politeknik Tempo yang berjudul Kala: Rahasia Fana.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

52 menit lalu

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

KPK melakukan operasi tangkap tangan pada Januari 2024 lalu terhadap Erik Adtrada Ritonga yang saat itu menjabat Bupati Labuhanbatu

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

1 jam lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Buka Kemungkinan Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang soal Kebocoran BAP

1 jam lalu

Jaksa KPK Buka Kemungkinan Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang soal Kebocoran BAP

Jaksa KPK mengatakan bisa saja menghadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang soal kebocaran BAP

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Kasdi Subagyono Benarkan Nurul Ghufron Pernah Bahas soal Mutasi Kerabatnya di Kementan

1 jam lalu

Kuasa Hukum Kasdi Subagyono Benarkan Nurul Ghufron Pernah Bahas soal Mutasi Kerabatnya di Kementan

Kuasa hukum eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono membenarkan bahwa Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pernah membahas soal mutasi kerabatnya.

Baca Selengkapnya