PBB: Serdadu Kongo Perkosa 150 Perempuan

Reporter

Editor

Selasa, 24 Agustus 2010 16:27 WIB

Sejumlah masyarakat Kongo kembali harus mengungsi setelah bentrokan yang terjadi antara pemberontak dan pasukan pemerintahan di Kongo, (06/11). Bentrokan ini terjadi untuk yang kedua kalinya setelah Sabtu lalu. FOTO: AP Photo/Jerome Delay
TEMPO Interaktif, Jakarta -Dua kelompok pasukan angkatan darat Kongo memperkosa kurang lebih 150 perempuan desa di sebuah perkampungan di Provinsi Kivu Utara Kongo, selama empat hari berturut-turut saat mereka foya-foya. Demikian keterangan pejabat PBB, Senin.

Menurut tim hak asasi manusia PBB, kebiadaban tersebut terjadi bulan lalu. "Korban diserang pada 30 Juli di desa Bunangiri. Para korban kini mendapatkan perawatan kesehatan dan terapi psikososial," kata pejabat PBB.

Dalam pernyataannya, pejabat PBB mengatakan para begundal itu merupakan angkatan bersenjata dari Pasukan Demokratik untuk Pembebasan Rwanda dari suku Hutu, milisi yang turut dalam pembantaian etnis di Rwanda pada 1994 dan bertempur melawan pasukan pemerintah Kongo.

Organisasi bantuan kesehatan internasional memberikan pengobatan kepada para wanita korban perkosaan yang dilakukan oleh serdadu yang sedang berpesta pora.

"Kejadiannya bermula saat para serdadu masuk ke desa mengusir penduduk agar meninggalkan kawasan tersebut. Ketika hari mulai gelap, dilaporkan sejumlah serdadu berdatangan. Selanjutnya, selama empat hari mereka memperkosa perempuan di sekitar desa," jelas organisasi dalam pernyataan.

Para perempuan itu, diserang oleh kelompok serdadu di depan suami dan anak-anak mereka, demikian keterangan organisasi kesehatan.

CNN | CHOIRUL




Berita terkait

Pemberontak Bunuh 40 Polisi Kongo  

26 Maret 2017

Pemberontak Bunuh 40 Polisi Kongo  

Para milisi itu kemudian kabur dengan kendaraan dan membawa senjata milik polisi.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Pajak Ulat, Puluhan Orang di Negara Ini Tewas

19 Oktober 2016

Gara-gara Pajak Ulat, Puluhan Orang di Negara Ini Tewas

Sedikitnya, 20 orang tewas dalam pertempuran selama tiga hari antara etnis Pygmy dan Bantu.

Baca Selengkapnya

Demam Kuning Afrika Bisa Menyebar ke Seluruh Dunia

16 Agustus 2016

Demam Kuning Afrika Bisa Menyebar ke Seluruh Dunia

Penularan wabah demam kuning (yellow fever) yang sudah merenggut ratusan nyawa di tengah Afrika, kini dilaporkan bisa menyebar ke seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Serangan Pemberontak di Kongo, 64 Orang Tewas  

15 Agustus 2016

Serangan Pemberontak di Kongo, 64 Orang Tewas  

Sebanyak 64 orang tewas dalam serangan pemberontak di Republik Demokratik Kongo timur laut.

Baca Selengkapnya

Eks Wakil Presiden Kongo Dituding sebagai Penjahat Perang  

22 Maret 2016

Eks Wakil Presiden Kongo Dituding sebagai Penjahat Perang  

Bemba dituduh melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kejahatan kemanusiaan di Republik Afrika Tengah (CAR) selama lebih-kurang satu dekade.

Baca Selengkapnya

Kongo Izinkan 150 Anak Diadopsi Warga Asing

23 Februari 2016

Kongo Izinkan 150 Anak Diadopsi Warga Asing

Kongo mengizinkan 150 anak diadopsi orang tua warga negara asing.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kongo Adili Pelaku Kejahatan Seksual

20 Juni 2015

Begini Cara Kongo Adili Pelaku Kejahatan Seksual

"Kami membutuhkan pengadilan ini untuk menunjukkan bahwa keadilan itu ada. Para pemerkosa itu mengerti bahwa mereka harus dihukum."

Baca Selengkapnya

Kongo, Negara Paling Berbahaya untuk Wanita  

26 November 2014

Kongo, Negara Paling Berbahaya untuk Wanita  

Setidaknya 48 wanita Kongo diperkosa setiap satu jam. Tingginya kekerasan seksual ini menjadikan Kongo sebagai negara paling tidak aman untuk wanita.

Baca Selengkapnya

Warga Kongo Makan Jasad Terduga Teroris  

3 November 2014

Warga Kongo Makan Jasad Terduga Teroris  

Pria yang tidak diidentifikasi itu diduga bagian dari kelompok Islam ekstremis ADF-NALU.

Baca Selengkapnya

300 Tahanan Kabur dari Penjara Kongo  

6 Juni 2014

300 Tahanan Kabur dari Penjara Kongo  

Pelarian ini dimulai ketika narapidana merebut senjata penjaga penjara.

Baca Selengkapnya