Gadis Afgan yang Hidungnya Dipotong Akan Operasi Plastik di Amerika

Reporter

Editor

Sabtu, 7 Agustus 2010 20:47 WIB

Foto Aisha yang diterbitkan oleh majalah Time. AP/Time Inc
TEMPO Interaktif, London - Gadis Afganistan yang hidungnya dipotong dikabarkan tengah mempersiapkan diri untuk operasi rekonstruksi wajah di Amerika Serikat. Menurut BBC, operasi tersebut akan memberi hidung baru bagi gadis itu.

Aisha, 19 tahun, dikabarkan akan bertemu dengan Peter Grossman dari Grossman Burn Foundation pekan depan untuk mendiskusikan pemasangan hidung baru. Yayasan milik Grossman tersebut bergiat dalam kampanye menentang kekerasan terhadap wanita. Grossman Burn Foundation juga menyediakan operasi plastik gratis.

“Saya tidak tahu apakah ini akan membantu wanita lain atau tidak,” ujar Aisha kepada The Daily Mail. Ia mengaku ‘senang dan bahagia’ bisa ke Amerika Serikat. “Saya hanya ingin hidung saya kembali.”

Aisha, yang nama lengkapnya dirahasiakan untuk keselamatannya, mengatakan kepada Time bahwa hidung dan telinganya dipotong oleh suaminya setelah ia kabur. Ia menikah di usia 18 tahun sebagai ‘utang darah’ karena pamannya membunuh salah satu keluarga suaminya. Namun, kini Aisha tinggal di sebuah penampungan wanita di Kabul, Afganistan.

Foto mukanya dengan hidung terpotong muncul di Time edisi 9 Agustus dengan judul berita, “Apa Jadinya Jika Kami Meninggalkan Afganistan”. Foto tersebut langsung memicu perdebatan.

“Kekerasan seperti ini terjadi ketika pasukan internasional berada di Afganistan,” tulis Krista Riley, seorang contributor situs Muslimah, Muslimah Media Watch. “Jadi, logika dari kesimpulan bahwa bakal terjadi hal yang lebih buruk jika ‘kami’ meninggalkan tidak jelas.”

Managing Editor Time Richard Stengel membela diri mengenai penggunaan foto tersebut. Menurut Stengel, Aisha berpose dalam foto tersebut tanpa tekanan dan ‘dia tahu dia akan menjadi simbol dari ongkos yang terjadi dari ideologi represif Taliban terhadap wanita Afgan’.

HUFFINGTONPOST| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

21 Desember 2022

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

Selain Idham, Airlangga menyebut ada 9 komisioner KPU dari provinsi dan kabupaten/kota yang dilaporkan ke DKPP.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Amien Rais menduga ada yang menginginkan agar Partai Ummat itu menjadi satu-satunya partai yang gagal lolos menjadi peserta Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Partai Ummat telah melakukan mediasi dengan Bawaslu RI setelah dinyatakan tidak lolos ke Pemilu 2024 oleh KPU RI

Baca Selengkapnya

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

14 Desember 2022

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

Dalam agenda penetapan nomor urut parpol peserta Pemilu 2024, Gerindra memilih untuk mempertahankan nomor lamanya, yakni 2.

Baca Selengkapnya

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

14 Desember 2022

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

Nuradim menilai KPU juga bertindak tidak adil dan transparan dalam tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

13 Desember 2022

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

Komisi II DPR akan bertanya ke KPU soal dugaan intervensi verifikasi faktual ke KPU daerah untuk loloskan partai politik.

Baca Selengkapnya

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

13 Desember 2022

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan bakal menginvestigasi dugaan intimidasi saat proses verifikasi faktual tiga partai politik oleh KPU daerah.

Baca Selengkapnya

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

13 Desember 2022

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

Sembilan partai politik dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh KPU Jakarta Barat. Ada Partai Gelora, Garuda dan PKN.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

13 Desember 2022

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

Amien Rais sebut mendapatkan info A1 bahwa KPU bakal meloloskan semua partai baru dan non-parlemen di Pemilu 2024, kecuali Partai Ummat.

Baca Selengkapnya

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

12 Desember 2022

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

Tahapan pendaftaran dan verifikasi partai politik calon peserta Pemilu 2024 berakhir besok. JPPR sebut masih ada permasalahan.

Baca Selengkapnya