Pakistan Larang Film Bollywood Lebaran Mendatang

Reporter

Editor

Rabu, 28 Juli 2010 13:23 WIB

foto: capeuk.org
TEMPO Interaktif, Islamabad – Pemerintah Pakistan kemungkinan akan melarang pemutaran film India di bioskop saat hari raya Idul Fitri September mendatang. Menurut Menteri Kebudayaan Pakistan Aftab Shah Jilani, rencana ini dibuat sebagai upaya untuk membangkitkan industri perfilman lokal.

“Kami ingin menguntungkan industri dan memfasilitasi produser Pakistan dengan melarang sementara film-film India saat hari raya,” kata Jilani. Dia menambahkan, keputusan ini akan ditetapkan setelah pemerintah membahasnya.

Masih kata Jilani, membanjirnya film Bollywood di negaranya membuat sineas lokal komplain bahwa bioskop lebih suka menayangkan produksi Bollywood hingga membanjiri pasar dan menekan indutri perfilman lokal.

Akibat membanjirnya film Bollywood ini pula perfilman Pakistan tenggelam hampir dua dekade lamanya. Mereka hanya membuat beberapa film saja dan itupun dibanjiri kritik karena alulr yang lemah dan produksi yang miskin.

Namun beberapa pihak menyebutkan larangan ini terkait dengan dimensi politik setelah berlangungnya pembicaraan tentang nuklir antar dua negara yang berakhir sengit di Islamabad. Untuk diketahui, India dan Pakistan telah terlibat tiga perang sejak keduanya berpisah pada 1947.

DAILY TIMES | STRAITS TIMES | SUNARIAH

Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya