Fidel Castro Terbitkan Buku "Strategi Kemenangan"

Reporter

Editor

Rabu, 28 Juli 2010 10:28 WIB

Fidel Castro disiarkan dari sebuah sebuah stasiun tv. AP/Franklin Reyes
TEMPO Interaktif, Havana - Bekas pemimpin Kuba Fidel Castro, Selasa, menyatakan akan menerbitkan buku di bulan Agustus berisi kisah perjuangannya selama kurang lebih 50 tahun sebagai gerilyawan dan 10 ribu pasukan dibawah mantan diktator Fulgencio Batista.

Buku yang diberi judul "Strategi kemenangan" oleh Castro ini bisa dilihat di situs website, www.cubadebate.cu.

"Aku tidak tahu, menyebutnya 'Serangan Terakhir Batista' atau bagaimana 300 orang mengalahkan 10 ribu pasukan yang kedengarannya seperti cerita fiksi ilmiah," katanya.

Castro mengatakan, dalam buku tersebut terbagi 25 bab terdiri dari foto, peta, dan gambar-gambar senjata yang digunakan selama pertempuran 74 hari pada 1958 dan membuka jalan bagi revolusioner berjenggot untuk menyatakan kemenangan pada 1 Januari 1959.

"Musuh mengalami kerugian 1.000 serdadu, lebih dari 300 tewas, dan 443 jadi tahanan kami," tulisnya.

Castro memimpin Kuba selama 47 tahun hingga mundur pada 2006 karena sakit. Dia mengasingkan diri selama empat tahun, hampir seluruh waktunya digunakan untuk menulis esai yang disebutnya "Refleksi Kamerad Fidel" untuk diterbitkan di media milik pemerintah.

Beberapa pekan ini, dia muncul di depan publik, bahkan sudah tujuh kali. Senin kemarin, Kuba merayakan ulang tahun ke-57 Revolusi Castro. Dia gagal tampil pada perayaan itu di Kuba, meskipun memiliki harapan tinggi. Tapi dia memberikan sumbangan pada sebuah acara kecil di Havana untuk para pemberontak yanag tewas.

Castro juga mengadakan dialog dengan sebuah grup kesenian. Kedua acara tersebut disiarkan oleh televisi pemerintah. Castro mengatakan, dia sekarang mulai menyiapkan buku lagi berisi seputar paruh kedua pertempuran tersebut yang diberi judul "Strategi Balasan Terakhir."

CNN | CHOIRUL









Berita terkait

Hari-hari Terakhir Ikon Revolusi Che Guevara

10 Oktober 2017

Hari-hari Terakhir Ikon Revolusi Che Guevara

Gagal memimpin revolusi di Kongo, Che Guevara beralih ke Bolivia. Ia mati dieksekusi militer negara itu yang sudah dilatih Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bolivia Peringati 50 Tahun Kematian Che Guevara

10 Oktober 2017

Bolivia Peringati 50 Tahun Kematian Che Guevara

"Setiap orang akan mati. Tapi pemikirannya, tidak," kata Presiden Bolivia, Evo Morales.

Baca Selengkapnya

Obama Cabut Bebas Visa bagi Imigran Kuba  

13 Januari 2017

Obama Cabut Bebas Visa bagi Imigran Kuba  

Presiden Amerika Serikat Barack Obama resmi mencabut kebijakan bebas visa bagi imigran asal Kuba.

Baca Selengkapnya

UU Ini Larang Pemakaian Nama Fidel Castro di Tempat Umum

29 Desember 2016

UU Ini Larang Pemakaian Nama Fidel Castro di Tempat Umum

Majelis Nasional Kuba (parlemen) menyetujui undang-undang yang melarang penggunaan nama ataupun patung Fidel Castro di tempat-tempat publik.

Baca Selengkapnya

Wasiat Fidel Castro: Namanya Tak Boleh Jadi Nama Jalan  

5 Desember 2016

Wasiat Fidel Castro: Namanya Tak Boleh Jadi Nama Jalan  

Tak boleh juga ada patung, monumen, atau taman yang dibangun untuk menghormatinya.

Baca Selengkapnya

Abu Fidel Castro Dikubur Dekat Pahlawan Kuba  

4 Desember 2016

Abu Fidel Castro Dikubur Dekat Pahlawan Kuba  

Tembakan salvo 21 kali mengiringi abu Fidel Castro memasuki tempat peristirahatan terakhirnya.

Baca Selengkapnya

Intel Amerika Berkali-kali Mencoba Membunuh Fidel Castro

28 November 2016

Intel Amerika Berkali-kali Mencoba Membunuh Fidel Castro

CIA pernah mengirim Marita Lorenz, mantan kekasih Castro,
untuk

membunuhnya. Bukannya menghabisi Castro, Lorenz malah bercinta


dengannya.

Baca Selengkapnya

Hormati Castro, Palestina Kibarkan Bendera Setengah Tiang  

28 November 2016

Hormati Castro, Palestina Kibarkan Bendera Setengah Tiang  

Presiden Palestina Mahmoud Abbas memerintahkan agar bendera Palestina dikibarkan setengah tiang untuk menghormati mantan Presiden Kuba Fidel Castro.

Baca Selengkapnya

Kenangan Gorbachev Tentang Fidel Castro

26 November 2016

Kenangan Gorbachev Tentang Fidel Castro

Gorbachev mengatakan peran Fidel sebagai penguat bangsa masih besar dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Castro Meninggal, Kalla: Dia Pejuang Luar Biasa  

26 November 2016

Castro Meninggal, Kalla: Dia Pejuang Luar Biasa  

Kalla mengatakan Castro adalah sahabat Indonesia yang baik pada masa Bung Karno.

Baca Selengkapnya