Mahasiswi Muslim Inggris Diusir Sopir Bus Karena Pakai Niqab

Reporter

Editor

Jumat, 23 Juli 2010 23:36 WIB

TEMPO Interaktif, London - Dua wanita Muslim di Inggris dilarang naik bus umum karena salah satu dari mereka menggunakan niqab yang menutupi wajahnya. Dua mahasiswi yang sama-sama berusia 22 tahun tersebut diusir sopir bus Metroline di London, Selasa (20/7) lalu.

Menurut kedua wanita tersebut, sopir bus tersebut mengatakan mereka adalah ‘ancaman’ bagi para penumpang lain. Karena itu, sang sopir mengusir mereka dari bus. Padahal, kedua wanita tersebut memiliki tiket.

Perusahaan pengelola bus langsung menyelidiki kasus tersebut. Sementara Dewan Muslim Inggris langsung mengecamnya.

Dua wanita tersebut mengaku telah mengajukan keluhan resmi ke perusahaan bus. Mereka menolak menyebutkan nama lengkap mereka.

Yasmin menggunakan hijab sementara Atoofa mengenakan niqab. Yasmi mengaku awalnya dia yang naik ke atas bus secara tidak sengaja untuk menanyakan arah bus tersebut saat bus sedang tidak beroperasi. Namun, sang sopir menyuruh Yasmin keluar dari bus.

“Sekitar 10 menit kemudian… para penumpang lain mulai naik. Ketika saya maju untuk menunjukkan tiket saya. ‘Turun dari bus!’ Saya menduga ia masih marah karena saya sebelumnya naik ke bus,” ujar Yasmin. “Dia mengatakan, ‘Saya tidak mau Anda di dalam bus karena Anda berdua adalah ancaman’.”

Yasmin meminta identitas sang sopir. Tapi sang sopir menolak. Yasmin pun berinisiatif merekam dengan video. Sang sopir lantas menutupi wajahnya.

“Saya mengatakan, ‘Jika Anda boleh menutup wajah Anda saat saya rekam, mengapa teman saya tidak boleh menutup mukanya’?” kata Yasmin.

Atoofa sendiri berharap sang sopir tidak dipecat. Atoofa hanya berharap sang sopir diberi pengetahuan mengapa wanita menggunakan niqab. “Saya ingin ia mengerti mengapa kami mengenakan ini dan saya rasa saya berhak atas permintaan maaf,” tambah Atoofa.

Awal bulan ini, parlemen Prancis memutuskan untuk melarang penggunaan niqab di depan umum. Beberapa negara termasuk Spanyol, Belanda, dan Belgia memperdebatkan penggunaan hijab dan niqab.

BBC| KODRAT SETIAWAN

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya