Iran: Ilmuwan Nuklir Punya Info Berharga Soal CIA

Reporter

Editor

Kamis, 22 Juli 2010 18:54 WIB

Ilmuwan nuklir Iran Shahram Amiri memeluk anaknya saat tiba di Teheran, Iran. AP/Vahid Salemi
TEMPO Interaktif, Ilmuwan nuklir Iran yang kembali dari Amerika Serikat pekan lalu memiliki informasi berharga tentang CIA, demikian siaran pers kantor berita tak resmi Iran, Fars, Rabu.

Fars mengutip sumber yang tak bersedia disebutkan namanya mengatakan, Shahram Amiri tinggal di Amerika Serikat merupakan bagian dari rencana dinas intelijen Iran. Dia bekerja dengan sempurna.

"Ini merupakan sebuah pertempuran intelijen antara dinas rahasia CIA dengan kami yang dimenangkan oleh Iran," jelas sumber, seraya melanjutkan "Dalam rencana pertempuran ini kami melihat berbagai macam tujuan intelijen dan berkat kehendak Allah kami memenangkan semua tujuan kami tanpa memberikan kemenangan sedikitipun kepada musuh kami."

Fars
melaporkan Amiri disediakan dua plat nomor kendaraan milik CIA, ini sebagai bukti bahwa dia telah menyusup ke agen spionase. Plat nomor dan keterangan kendaraan diterbitkan dalam laporan. Namun CIA tak memberikan komentar soal laporan Fars.

Laporan Fars datang sehari setelah pemerintah menyatakan ahli nuklir tersebut diculik oleh agen Amerika Serikat. Kisah Amiri ini akan dibikin film.

Ketika kembali ke Iran, Amiri menerima sambutan bak seorang pahlawan.

Pejabat Amerika Serikat mengatakan dia membelot ke Amerika Serikat. Salah seorang pejabat Amerika Serikat mengatakan Amiri menerima sekitar US$5 juta atau sekitar Rp 45 miliar untuk menyediakan "informasi bernilai" bagi pemerintah Amerika Serikat atas program nuklir Iran.

CNN | CHOIRUL





Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya