Teganya, Seorang Ibu Gauli Anaknya Sendiri  

Reporter

Editor

Sabtu, 17 Juli 2010 12:11 WIB

Aimee L. Sword. AP/Oakland County Sheriff's Department via The Detroit News
TEMPO Interaktif, Michigan -Apa yang membuat seorang ibu berumur 36 tahun berhasrat memulai hubungan inses dengan putra sulungnya yang berumur 14 tahun? "Aku enggak tahu. Aku menyesal atas segala sesuatu yang terjadi," kata Aimee Louise Sword, ibu lima anak yang Selasa lalu didakwa bersalah telah melakukan hubungan terlarang dengan putra kandungnya.

Pengadilan Detroit, Michigan, Amerika Serikat, mendakwa Nyonya Sword bersalah tak hanya karena telah berhubungan intim dengan anaknya, tapi juga lantaran putranya itu baru berumur 14 tahun--hukum Amerika Serikat melarang hubungan intim dengan anak di bawah umur. Ganjarannya tidak main-main: 9 hingga 30 tahun penjara.

Kisahnya bermula ketika Sword mencari tahu tentang keberadaan putranya yang diadopsi oleh keluarga lain semenjak baru lahir. Sword akhirnya menemukan putranya tersebut lewat Facebook pada 2008. Semenjak itu, keduanya menjalin kontak dan berjanji untuk kopi darat.

"Ketika dia bertemu bocah itu, ada sesuatu yang menyentuh hatinya," kata pengacara Sword, Mitchell Ribitwer. "Bukan sekadar hubungan antara ibu dan anak, melainkan sepasang kekasih." Menurut Ribitwer, situasinya seperti dalam mitos Oedipus. "Klien saya bingung. Ia berusaha mencari tahu. Ia pergi berkonsultasi," Ribitwer menambahkan.

Hubungan itu semakin rumit setelah orang tua angkat si bocah memberi izin untuk menginap. Terjadilah hubungan intim di sebuah hotel, yang kemudian dilanjutkan di rumah Sword di Waterford. Entah apa yang terjadi setelah itu. Yang pasti, si bocah mengadu kepada seorang konselor atau penasihat. Lalu penasihat itu melapor kepada polisi.

"Pertama kali ini saya mendengar kisah antara ibu dan anak," tutur jaksa penuntut di Oakland, Jessica Cooper, kepada The Detroit Free Press. Hakim Daniel O'Brien pun memvonis Sword 30 tahun penjara dengan masa pembebasan bersyarat 9 tahun bilamana Sword berkelakuan baik.

ANDREE PRIYANTO | SMH | AOLNEWS

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya