Korban ledakan yang mengguncang Uganda saat malam final Piala Dunia (12/7). REUTERS/Ronald Kabuubi
TEMPO Interaktif, Kampala - Polisi Uganda telah menemukan sebuah sabuk peledak milik pengebom bunuh diri di salah satu dari dua lokasi ledakan bom saat partai final Piala Dunia Ahad malam lalu.
Para pejabat Uganda mengungkapkan mereka juga telah menahan sejumlah orang yang dicurigai terlibat dalam insiden itu. Sedikitnya 74 orang terbunuh saat dua ledakan bom menghantam lapangan rugby dan restoran di Ibu Kota Kampala, Uganda.
Seorang pejabat Uganda menyebutkan polisi telah menemuka satu kepala orang Somalia di lokasi kejadian. Ia memperkirakan itu milik salah satu pengebom bunuh diri.
Gerilyawan muslim Al-Shabab dari Somalia mengaku bertanggung jawab atas peristiwa itu. Mereka menyatakan alasan serangan lantaran Uganda mendukung pemerintahan sementara Somalia. Juru bicara organisasi itu, Sheikh Ali Mahmud Rage, mengancam akan ada serangan lanjutan.