Taliban Menangkap Lusinan Serdadu Pakistan

Reporter

Editor

Kamis, 17 Juni 2010 15:00 WIB

TEMPO Interaktif, Taliban Afganistan mengatakan pasukannya telah menangkap lusinan serdadu Pakistan menyusul sebuah serangan di checkpoint wilayah perbatasan.

Athar Abbas, mayor jenderal di angkatan darat Pakistan, Rabu (16/6), membenarkan bahwa 40 pasukan di garis terdepan hilang setelah pos mereka di perbatasan antara Mohmand Pakistan dan Distrik Bajaur diserbu Taliban Afganistan, Senin.

Abbas mengatakan Taliban telah menahan lebih dari lima tentara Pakistan yang bertugas di konsulat di Jalalabad di Afganistan, namun 35 lainnya belum diketahui nasibnya.

Sementara itu, angkatan darat Pakistan mengatakan, pasukannya telah membunuh 38 pejuang Taliban Afganistan di Bajaur, Rabu. Di pihak militer kehilangan 10 serdadu.

"Sedikitnya 38 militan tewas dan 10 serdadu meninggal," kata Zakir Hussain Afridi, kepala administrasi Bajaur sembari menunjukkan 18 mayat pejuang Taliban Afganistan di depan para komandan pasukan lokal.

Dia katakan, pasukan keamanan menghancurkan dua persembunyian Taliban dan menahan 23 pejuang sejak pertempuran berlangsung. Pasukan pemerintah melakukan serangan ke Bajaour awal tahun ini dan berhasil membebaskan daerah tersebut dari Taliban, Maret.

Para komandan mengklaim sebuah kemenangan awal di bulan Februari 2009, namun kekerasan menyeruak saat militer kembali memerangi Taliban di Waziristan selatan dan lembah Swat.

Pasukan Pakistan bertempur di Banjaur sejak Agustus 2008, mencoba mengusir Taliban dan al-Qaidah dari persembunyiannya, sebaliknya Taliban menyerang balik.

ALJAZEERA | CHOIRUL







Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya