Obama Didesak Tunjuk Utusan Khusus Buat Burma

Reporter

Editor

Jumat, 11 Juni 2010 10:43 WIB

Barack Obama. AP/Charles Dharapak
TEMPO Interaktif, Washington - Pelbagai pejabat Amerika Serikat mendesak Presiden Barack Hussein Obama segera menunjuk utusan khusus buat Burma. Selama ini tugas itu dibebankan kepada Wakil Menteri Luar Negeri Urusan Asia Timur dan pasifik Kurt Campbell.

Namun menurut Jennifer Quigley, direktur penasihat Kampanye Amerika untuk Burma, Campbell sudah kelebihan beban tugas. “Kita perlu seseorang yang menjadikan Burma sebagai prioritas pertama,” katanya seraya menmabhkan di tahun ini terjadi perkkembangan amat penting di negara junta militer itu.

Pemimpin junta Burma Jenderal Senior Than Shwe telah mengumumkan 10 Oktober sebagai pelaksanaan pemilihan umum, yang pertama dalam dua dekade. Namun partai Liga Nasional bagi Demokrasi (NLD) yang dipimpin Aung San Suu Kyi tidak ikut. Di tahun ini pula muncul laporan yang menyebutkan Burma akan membangun proyek nuklir dengan bantuan Korea Utara.

Senator Jim Webb Selasa lalu menulis surat kepada Menteri Luar Negeri Hillary Rodham Clinton. Ia merekomendasikan Duta Besar Amerika untuk Thailand Eric John untuk jabatan utusan khusus bagi Burma. “Duta Besar John telah bertahun-tahun bertugas di Asia Timur dan sangat berpengalaman dengan Korea Utara yang isu-isunya mungkin sama dengan yang dihadapi di Burma,” tulis Webb.

Washington Times/Faisal Assegaf


Advertising
Advertising


Berita terkait

Ular Piton Betina Terbesar Ditemukan di Florida Amerika

9 April 2019

Ular Piton Betina Terbesar Ditemukan di Florida Amerika

Ular piton betina ini memiliki panjang lebih dari lima meter dengan bobot lebih dari 63 kilogram di temukan di Florida, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Hentikan Ujaran Kebencian, Facebook Hapus Fitur Bahasa Burma

8 September 2018

Hentikan Ujaran Kebencian, Facebook Hapus Fitur Bahasa Burma

Facebook menghapus fitur terjemahan bahasa Burma untuk mengatasi ujaran kebencian terhadap suku Rohingya di Myanmar

Baca Selengkapnya

16 Koran Non-Pemerintah Akan Beredar di Burma

2 April 2013

16 Koran Non-Pemerintah Akan Beredar di Burma

Pada 1964, sejumlah media massa swasta, berbahasa Inggris atau lokal, ditutup paksa oleh militer.

Baca Selengkapnya

PMI-OKI Gagas Bantuan untuk Rohingya  

3 Desember 2012

PMI-OKI Gagas Bantuan untuk Rohingya  

Menurut Kalla, bantuan PMI-OKI untuk warga Rohingya bisa bermacam-macam sesuai kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Amerika, Suu Kyi Ceramah di Universitas  

17 September 2012

Singgah ke Amerika, Suu Kyi Ceramah di Universitas  

Aung San Suu Kyi akan jadi pembicara di Universitas Yale dan Louisville. Kunjungannya ke Amerika untuk menjelaskan kondisi politik Burma.

Baca Selengkapnya

Era Sensor Media di Burma Berakhir

20 Agustus 2012

Era Sensor Media di Burma Berakhir

Pemerintah Myanmar menghapus penyensoran atas media. Apa komentar pekerja media?

Baca Selengkapnya

Bantu Rohingya, PMI Berangkat ke Myanmar

18 Agustus 2012

Bantu Rohingya, PMI Berangkat ke Myanmar

PMI juga akan mengajak palang merah dari negara-negara Islam ke Myanmar.

Baca Selengkapnya

Menlu: Indonesia Punya Pengalaman Soal Rohingya  

18 Agustus 2012

Menlu: Indonesia Punya Pengalaman Soal Rohingya  

Indonesia memahami kesulitan Myanmar menyelesaikan konflik Rohingya.

Baca Selengkapnya

Asean Siap Bantu Myanmar Soal Rohingya  

18 Agustus 2012

Asean Siap Bantu Myanmar Soal Rohingya  

Selama ini, warga Rohingya yang minoritas memang kerap jadi korban perlakuan diskriminatif.

Baca Selengkapnya

KTT OKI Diminta Cari Solusi untuk Rohingya  

29 Juli 2012

KTT OKI Diminta Cari Solusi untuk Rohingya  

Desakan ini datang dari Tunisia dan didukung sejumlah negara Arab.

Baca Selengkapnya