Presiden Turki Tegaskan Tak Akan Pernah Maafkan Israel  

Reporter

Editor

Jumat, 4 Juni 2010 05:26 WIB

Warga berdoa terhadap korban penyerangan pasukan Israel ke kapal aktifis kemanuasiaan yang membawa bantuan untuk Gaza di Istanbul, Turki (3/4). AP Photo/Ibrahim Usta
TEMPO Interaktif, Istanbul - Presiden Turki Abdullah Gul menegaskan serangan militer Israel terhadap kapal Mavi Marmara yang mengangkut bantuan kemanusiaan di perairan Gaza telah menghancurkan hubungan Turki dengan Israel. Turki tidak akan pernah memaafkan perbuatan kejam Israel itu.

"Mulai sekarang, hubungan Turki-Israel tidak akan pernah sama. Insiden ini telah meninggalkan bekas luka yang sangat mendalam dan tak bisa diperbaiki," kata Abdullah Gul dalam sebuah pidato di televisi Turki pada Kamis, saat ribuan warga Turki berkumpul di jalan-jalan di Kota Istanbul untuk memberikan penghormatan kepada para aktivis kemanusiaan yang tewas dalam serangan itu.

"Serangan itu adalah masalah yang tidak bisa dilupakan atau ditutupi sampai kapan pun. Turki tidak akan pernah memaafkan serangan ini," tandasnya.

Sebanyak sembilan orang -delapan warga Turki dan satu warga negara Amerika asal Turki- tewas dalam serangan militer Israel terhadap kapal Mavi Marmara yang membawa bantuan ke Gaza dalam upaya untuk memecahkan blokade Israel yang menindas Palestina, Senin lalu.

Saat pemakaman para korban pada Kamis, ribuan penduduk Turki tumpah ke jalan-jalan di sekitar Masjid Fatih di Istanbul. Massa meneriakkan slogan-slogan mengutuk kebrutalan Israel sambil melambai-lambaikan bendera Turki dan Palestina.

Media-media di Turki memperkirakan jumlah pengunjuk rasa mencapai 20 ribu orang. Banyaknya jumlah demonstran ini sebagai wujud kemarahan yang sangat mendalam terhadap Zionis.

Beberapa imam memimpin doa para pelayat di delapan peti mati yang ditutupi dengan bendera Turki dan Palestina sebagai bentuk untuk memberikan penghormatan.


ALJAZEERA l BASUKI RAHMAT N

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya