Koleksi Churchill Dilelang

Reporter

Editor

Rabu, 2 Juni 2010 20:28 WIB

TEMPO Interaktif, London - Salah satu koleksi terbesar barang-barang yang pernah dimiliki oleh Perdana Menteri Inggris Sir Winston Churchill, termasuk sebuah cerutu yang belum dihisap, akan dilelang.


Lelang yang akan berlangsung pada Rabu ini diperkirakan akan menghasilkan dana sekitar £1 juta. Koleksi barang-barang tersebut dijual oleh pengusaha penerbitan Amerika Serikat, Steve Forbes, yang sudah mengumpulkan berbagai barang Churchill selama 30 tahun.


Koleksi ini juga berisi buku catatan jadwal kerja resmi Churchill ketika masih jadi perdana menteri, dan juga surat-surat pribadi yang dikirim kepada berbagai rekan sejawatnya.


Advertising
Advertising

Kantor lelang Christie mengatakan, seluruh item ini, yang dijual dalam tiga kesempatan terpisah, akan bisa memberi gambaran mengenai kehidupan Churchill.


Penjualan pertama hari ini, yang berisi 150 benda, akan disusul penjualan kedua di New York, Amerika, pada Desember mendatang. Lalu, yang ketiga di London, Inggris, pada musim panas tahun depan.


Direktur buku dan manuskrip Christie, Thomas Venning, mengatakan, salah satu yang ditulis pada Juni 1940 menggambarkan masa-masa sulit ketika Perang Dunia Kedua tengah berkecamuk.


"Salah satu sekretaris pribadi Churchil menulis surat kepadanya dengan nada pasrah, dengan mengatakan "kita sudah melakukan hal yang terbaik. Sekarang waktunya untuk melakukan perjanjian damai."


Jawaban Churchill sederhana tapi bermakna dalam. Dia hanya mengatakan "saya malu kamu menulis surat seperti ini. Saya kembalikan surat ini untuk dibakar, dan dilupakan."


Adapun buku berisi jadwal kerja resmi mantan perdana menteri itu berisi 30 kartu, menjelaskan kegiatan sehari-hari dari September 1939 sampai Juni 1945, dan diperkirakan akan terjual dengan harga £ 120 ribu.


Buku itu disimpan oleh sekretaris pribadinya dan berisi catatan pertemuan dengan para pemimpin seperti Roosevelt dan Stalin, tapi juga berisi kegiatan lain seperti menonton pertandingan sepakbola dan mengunjungi teater.


Malcolm S. Forbes Jr, yang mengumpulkan koleksi tersebut, adalah direktur eksekutif Forbes Inc dan cucu pendiri majalah Forbes, BC Forbes.



Kalim/BBC

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya