TEMPO Interaktif, Bagdad - Sedikitnya sembilan orang tewas pada hari Senin dalam serangan terkoordinasi di ibukota Irak yang menargetkan personel polisi dan tentara, kata para pejabat Irak.
Mereka mengatakan kekerasan itu sebagian besar perbuatan penyerang bersenjata menggunakan mobil yang menyerang pos penjagaan polisi dan tentara yang mengawasi kota serta patroli militer di pagi hari.
Setidaknya 22 orang terluka dalam serangan itu.
Serangan pertama terjadi sekitar pukul 3 pagi di Bagdad barat ketika orang bersenjata di dalam mobil yang melaju menembaki patroli tentara. Serangan itu menewaskan seorang tentara dan melukai seorang lainnya.
Insiden itu diikuti oleh sedikitnya enam serangan lain. Meskipun sebagian besar dari mereka melakukan penembakan, sebuah bom pinggir jalan di Bagdad barat juga menargetkan patroli polisi yang menewaskan dua warga sipil.
Para pejabat berbicara dengan kondisi anonim karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media.
Militer dan polisi Irak menyebar ke seluruh kota setelah insiden itu, dan pemeriksaan tambahan dilakukan di beberapa lokasi sekitar Bagdad.
Saat ini masih belum diketahui siapa yang berada di balik serangan itu atau berapa banyak orang terlibat dalam serangan yang berlangsung selama sekitar 2 1/2 jam di lima lokasi yang berbeda di ibukota.
Pemberontak sering menargetkan polisi dan tentara Irak sebagai cara untuk meruntuhkan keamanan negara itu dan mengintimidasi aparat keamanan.
AP | EZ
Berita terkait
ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul
10 September 2017
Lebih dari 2.100 jasad warga sipil ditemukan di sebagian Kota Mosul, setelah kota ini dinyatakan bersih dari ISIS.
Baca SelengkapnyaBegini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya
23 Juli 2017
Tentara Irak ini mengklaim telah membunuh satu dari orang anggota ISIS yang membunuh ayahnya
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul
22 Juli 2017
Sebuah bar di kota Qaraqosh, Mosul, Irak kembali dibuka untuk menandai kehidupan mulai berjalan normal setelah ISIS terusir dari kota itu.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS
20 Juli 2017
Seorang remaja putri kelahiran Jerman yang dinyatakan hilang dan diduga bergabung dengan ISIS, telah ditemukan di Mosul, Irak.
Baca SelengkapnyaIrak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup
17 Juli 2017
Pemerintah Irak memastikan pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi, masih hidup.
Baca SelengkapnyaSadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak
14 Juli 2017
Sejumlah pria berseragam tentara Irak melempar seorang milisi ISIS ke jurang dan kemudian menembaknya
Baca SelengkapnyaBegini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup
12 Juli 2017
Milisi ISIS memaksa anak-anak di Mosul untuk membunuh sandera, jika tidak keluarga para bocah itu lah yang akan dibunuh.
Baca SelengkapnyaMosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak
12 Juli 2017
Sejumlah pemimpin dunia menyatakan selamat kepada Irak atas pembebasan Mosul dari ISIS
Baca SelengkapnyaMurid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat
4 Juli 2017
Menurut polisi Irak, para guru tersebut ditusuk, dipukuli, ditendang dan rumahnya dilempari granat oleh para murid.
Baca SelengkapnyaIrak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir
30 Juni 2017
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kekuasaan ISIS di Irak berakhir setelah pasukan militer Irak menguasai kembali masjid tua di Mosul.
Baca Selengkapnya