Gadis 11 Tahun Selamat Setelah Hilang di Rawa Penuh Buaya

Reporter

Editor

Rabu, 14 April 2010 14:13 WIB

TEMPO Interaktif, Florida – Seorang gadis berusia 11 tahun ditemukan masih bernyawa, meski empat hari hilang ke dalam rawa yang dipenuhi buaya di dekat rumahnya, Florida.

Dokter mengatakan Nadia Bloom, yang mengidap Sindrom Asperger, menderita tidak lebih dari dehidrasi dan gigitan serangga. Kepala polisi Kevin Brunelle mengatakan, "Jika saya tidak pernah percaya pada keajaiban, saya yakin tidak sekarang."

Dia mengatakan Nadia telah mengucapkan terima kasih kepada penolongnya. "Aku senang kalian menemukan aku. Aku tidak percaya kalian menyelamatkan aku."

Keluarga Nadia percaya dia pergi ke hutan lebat di dekat rumahnya di Longwood di Florida, pada hari Jumat, untuk membuat video alam. Butuh waktu hampir dua jam bagi tim penolong untuk membawa Nadia keluar dari kabut tebal dan rawa.

Advertising
Advertising

Polisi mengatakan ia ditemukan oleh James King, yang pergi ke gereja bersama keluarganya. Dia ditemukan di sebuah gundukan kering di tengah rawa. King memanjat pohon dan membentangkan kertas toilet dalam upaya untuk menarik perhatian helikopter pencari ke tempat mereka.

Brunelle mengatakan ia mengirim helikopter untuk mencari King dan Nadia, tapi tidak berhasil. Akhirnya polisi menggunakan sinyal telepon selular untuk menemukan mereka. "King adalah pahlawan. Dia membawa kami ke Nadia."

Detektif sekarang bertanya kepada King dan Nadia atas penyelamatan dan bagaimana gadis kecil itu menghabiskan waktu saat hilang. Mereka bilang Nadia telah memberitahu bahwa dia tidak berbicara dengan siapa pun sejak masuk ke hutan pada hari Jumat.

Pencarian untuk Nadia mulai di daerah berhutan dekat Danau Jesup, salah satu danau yang dipenuhi buaya di Central Florida, terakhir kali dia terlihat naik sepeda pada hari Jumat. Pihak berwenang menjadi khawatir ketika mereka menemukan sepeda dan helm.

SKYNEWS| NUR HARYANTO


Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya