Terlibat Rencana Pembunuhan, Warga Italia Ditahan di Afganistan

Reporter

Editor

Senin, 12 April 2010 09:38 WIB

TEMPO Interaktif, Aparat keamanan Afganistan menahan sembilan orang, tiga di antaranya warga negara Italia berpofresi sebagai tenaga medis. Mereka diduga terlibat dalam perencanaan pembunuhan pejabat pemerintah.

Gubernur Helmand Gulab Mangal mengatakan, penahanan tersebut berkaitan dengan serangan mematikan di Lashkar Gah, ibu kota provinsi.

Duagaan tersebut, jelasnya, diperkuat dengan temuan adannya rompi bom bunuh diri, granat tangan, pistol, dan bahan peledak lainnya berada di ruang penyimpanan rumah sakit tempat ketiganya bekerja sebagai relawan amal Emergency Italia.

Berbicara dari Milan kepada Al Jazeera Kepala Emergeny Cecilia Strada membantah keterlibatan anggotanya, ia mengatakan tuduhan itu tanpa dasar.

"Kedengarannya memang masuk akal mereka terlibat dalam perencanaan apapun. Perlu diketahui, mereka telah menghabiskan waktunya bertahun-tahun di Afganistan untuk memberikan bantuan dan memperlakukan orang tanpa bayaran."

The Associated Press menerima sebuah video berisi gambar penggerebekan pasukan Inggis bersama polisi Afganistan, tentara, dan petugas pemerintah terhadap rumah sakit.

Dalam penggerebekan tersebut mereka menemukan sejumlah boks berisi peluru, pistol, granat tangan, tas siap meledak yang tersimpan dalam gudang penyimpanan. Mereka juga menahan tiga warga Italia, namun nama-namam dan indentitasnya tak disebutkan.

Emergency mengatakan, sejak ketiganya ditahan, pihaknya tak bisa berkomunikasi dengan mereka. "Kami tak bisa berkomunikasi dengan mereka. Ketika sambungan telepon kami tersambung dengan telepon selulernya yang menjawab pejabat militer Inggris," ujar Kepala Emergency Strada.

Sementara itu juru bicara NATO mengatakan pasukannya tidak ambil bagian dalam penahanan ketiga warga Italia. Sedangkan malalui juru bicara menteri luar negeri, Menteri Luar Negeri Italia Franco Frattini menjelaskan mengikuti dari dekat penahana tersebut.

AL JAZEERA | CHOIRUL


Berita terkait

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

21 Desember 2022

Komisioner KPU Idham Holik Dilaporkan ke DKPP atas Dugaan Intimidasi Petugas KPU Daerah

Selain Idham, Airlangga menyebut ada 9 komisioner KPU dari provinsi dan kabupaten/kota yang dilaporkan ke DKPP.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Amien Rais Hampir Menangis Partai Ummat dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Amien Rais menduga ada yang menginginkan agar Partai Ummat itu menjadi satu-satunya partai yang gagal lolos menjadi peserta Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

20 Desember 2022

Partai Ummat Klaim dapat Kesempatan Verifikasi Faktual Ulang

Partai Ummat telah melakukan mediasi dengan Bawaslu RI setelah dinyatakan tidak lolos ke Pemilu 2024 oleh KPU RI

Baca Selengkapnya

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

14 Desember 2022

Pidato di KPU, Gerindra Soroti Pihak yang Mempertanyakan Hasil Verifikasi KPU

Dalam agenda penetapan nomor urut parpol peserta Pemilu 2024, Gerindra memilih untuk mempertahankan nomor lamanya, yakni 2.

Baca Selengkapnya

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

14 Desember 2022

Anggap KPU Curang dan Tak Transparan, Kader Partai Prima Gelar Aksi Hari Ini

Nuradim menilai KPU juga bertindak tidak adil dan transparan dalam tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

13 Desember 2022

Komisi II Bakal Klarifikasi ke KPU Soal Dugaan Manipulasi Hasil Verifikasi Parpol

Komisi II DPR akan bertanya ke KPU soal dugaan intervensi verifikasi faktual ke KPU daerah untuk loloskan partai politik.

Baca Selengkapnya

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

13 Desember 2022

KPU RI Telusuri Dugaan Intimidasi dan Kecurangan Verifikasi Faktual Tiga Parpol

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan bakal menginvestigasi dugaan intimidasi saat proses verifikasi faktual tiga partai politik oleh KPU daerah.

Baca Selengkapnya

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

13 Desember 2022

Sembilan Parpol Non Parlemen Lolos Verifikasi Faktual di Jakbar, Ada Gelora, Garuda dan PKN

Sembilan partai politik dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh KPU Jakarta Barat. Ada Partai Gelora, Garuda dan PKN.

Baca Selengkapnya

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

13 Desember 2022

Amien Rais Sebut Ada Gigantic Power Ingin Singkirkan Partai Ummat dari Pemilu 2024

Amien Rais sebut mendapatkan info A1 bahwa KPU bakal meloloskan semua partai baru dan non-parlemen di Pemilu 2024, kecuali Partai Ummat.

Baca Selengkapnya

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

12 Desember 2022

Jelang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2024, JPPR Sebut Masih Ada Parpol yang Mencatut NIK

Tahapan pendaftaran dan verifikasi partai politik calon peserta Pemilu 2024 berakhir besok. JPPR sebut masih ada permasalahan.

Baca Selengkapnya