Para Perempuan ini Menuntut Bebas Bertelanjang Dada
Reporter
Editor
Selasa, 6 April 2010 07:06 WIB
TEMPO Interaktif, Maine -Banyak cara berdemo menuntut sesuatu. Tapi, bagaimana bila yang dituntut adalah persamaan agar bebas tampil tanpa baju atas? Ya, pawai setengah telanjang! Wah. Itulah kisah dua lusin perempuan yang berbaris Sabtu lalu. Sekilas orang-orang sekitar acuh tak acuh. Beberapa menit kemudian, mendadak mereka ramai-ramai mencopot kaus mereka. Dengan dada polos, mereka rapi berpawai ke sebuah pusat kota terbesar Maine, Portland.
Penggagas aksi, Ty MacDowell, mengatakan tujuan utama pawainya adalah menyampaikan pesan bahwa seorang wanita yang bertelanjang dada di publik tak seharusnya menimbulkan perhatian yang berlebihan dibanding seorang pria yang jalan-jalan zonder kaus.
The Portland Press Herald melaporkan bahwa menjelang akhir pawai, lebih dari 500 orang terpesona--ada yang nimbrung berpawai, beberapa pria muda jeprat-jepret aksi itu, dan yang lainnya hanya menoleh menikmati "suguhan" di hari yang hangat tersebut. Polisi mengatakan tak ada insiden atau penangkapan atas aksi tersebut. Memang, di Maine, perempuan bertelanjang dada bukanlah tindakan ilegal.
AP | DWI
http://m.tempointeraktif.com di mana saja melalui ponsel, Blackberry, iPhone, atau Windows Mobile Phone Anda
