Ajaib, 115 Penambang Cina Bisa Selamat  

Reporter

Editor

Senin, 5 April 2010 22:36 WIB

Para penambang diselamatkan dari banjir yang menutup tambang batu bara di Xiangning, Cina (5/4). AP Photo/Xinhua, Yan Yan

TEMPO Interaktif, Xiangning - Lebih dari 100 penambang Cina berhasil dikeluarkan dalam kondisi selamat. Padahal mereka telah terperangkap selama lebih dari seminggu di tambang batu bara yang kebanjiran. Di antara mereka makan serbuk gergaji dan mengikat diri mereka di lubang dinding dengan ikat pinggang untuk menghindari tenggelam saat mereka tidur.

Penambang yang berhasil diselamatkan langsung dibungkus selimut. Beberapa dengan mata tertutup karena masih sensitif terhadap cahaya. Mereka langsung dimasukkan ke dalam ambulans dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tak kuasa menahan haru, para penolong yang tak putus asa itu menangis berpelukan di lokasi. Adegan ini disiarkan langsung televisi nasional.

Penyelamatan ini menjadi sepotong gelombang berita langka bagi industri pertambangan Cina, yang paling mematikan di dunia. Seorang juru bicara mengatakan, 115 korban dapat ditarik keluar pada 4.30 waktu setempat atau 15.30 WIB.

"Mukjizat akhirnya terjadi," kata Liu Dezheng, juru bicara tim penyelamat kepada wartawan pada Senin pagi, setelah melihat sembilan penambang pertama dibawa keluar tak lama setelah tengah malam. "Kami percaya bahwa mukjizat akan terjadi."

Awalnya diperkirakan ada 153 penambang terjebak, saat ini masih ada 38 penambang di lorong. Penyelamat mengungkapkan keyakinannya Senin (5/4) mereka bisa diselamatkan, tetapi mereka tidak ada kontak dengan mereka.

Advertising
Advertising

Penyelamat telah memompa air dari tambang banjir sejak hari Minggu lalu, ketika para pekerja menggali terowongan masuk ke sebuah lubang tua yang terisi air. Tanda-tanda pertama kehidupan dari bawah tanah datang hari Jumat, ketika ada ketukan jawaban tedengar dari pipa-pipa. Penyelam pertama menuju ke dalam terowongan pada akhir pekan, tetapi permukaan air, keruh, dan mereka muncul dengan tangan kosong.

Para penambang bawah tanah selama delapan hari bertahan dalam kondisi basah kuyup. Beberapa telah tergantung dari dinding poros dengan ikat pinggang mereka selama berhari-hari untuk menghindari jatuh ke dalam air ketika tidur. Kemudian, mereka naik ke gerobak tambang yang mengapung.

Pemimpin salah satu tim penyelamatan, Chen Yongsheng, mengatakan satu penambang makan serbuk gergaji dan kulit kayu. Mereka juga minum air keruh utnuk bertahan.

Liu Qiang, pemimpin tim medis upaya penyelamatan itu, menggambarkan para penambang kondisinya sangat lemah, dehidrasi, malnutrisi dan tanda-tanda vital tidak stabil. Sementara 26 orang kondisinya lebih serius dari yang lain, namun tidak ada yang dalam kondisi kritis. "Ini mungkin salah satu penyelamatan yang paling menakjubkan dalam sejarah pertambangan di mana saja," kata David Feickert, penasehat keamanan tambang batubara pemerintah Cina.

Keluarga yang selamat sangat senang. "Dia menelepon dan berhasil mengatakan nama panggilan kakakku, 'Xiaomi," sehingga kami tahu ini benar-benar dia dan bahwa dia masih hidup, " kata Long Liming, yang mengatakan dia menerima telepon sekitar tengah hari dari saudara iparnya Fu Ziyang.

Seorang dokter kemudian mengambil telepon dan berkata Fu harus beristirahat, kata Long. "Dia terjebak di bawah tanah begitu lama, jadi dia sangat lemah Tapi kami sangat lega untuk mengetahui bahwa dia berhasil keluar dengan selamat."

Tambang batubara Cina merupakan tambang paling mematikan di dunia. Kecelakaan telah menewaskan 2.631 penambang batubara di Cina tahun lalu, angka ini turun dari 6.995 kematian pada tahun 2002, merupakan kecelakaan tertinggi dalam catatan.

AP| NUR HARYANTO

Berita terkait

Pertamina Patra Niaga dan PetroChina Pasok Smooth Fluid

29 November 2023

Pertamina Patra Niaga dan PetroChina Pasok Smooth Fluid

PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading Pertamina, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Kerjasama Penggunaan Produk Smooth Fluid (SF) dengan PetroChina International Jabung Ltd

Baca Selengkapnya

DPR Panggil Direksi PetroChina Imbas Kecelakaan Kerja Tewaskan Tiga Pekerja di Jambi

3 April 2023

DPR Panggil Direksi PetroChina Imbas Kecelakaan Kerja Tewaskan Tiga Pekerja di Jambi

DPR akan memanggil direksi PetroChina International Jabung Ltd, soal kecelakaan kerja yang menewaskan 3 pekerja di Tanjung Jabung Barat, Jambi.

Baca Selengkapnya

SKK Migas - PetroChina Resmikan Proyek West Betara NAG Blok Jabung Jambi

30 Agustus 2021

SKK Migas - PetroChina Resmikan Proyek West Betara NAG Blok Jabung Jambi

SKK Migas - PetroChina International Jabung Ltd. telah menyelesaikan dan meresmikan proyek West Betara NAG di Blok Jabung Jambi.

Baca Selengkapnya

Sumur Disegel, PetroChina Rugi US$ 15 ribu per Hari

24 Juli 2013

Sumur Disegel, PetroChina Rugi US$ 15 ribu per Hari

Produksi gasnya turun 150 barrel setara minyak per hari.

Baca Selengkapnya

Tanjungjabung Masih Segel Sumur Petrochina

22 Juli 2013

Tanjungjabung Masih Segel Sumur Petrochina

Pemerintah menunggu PetroChina mengisi pernyataan tertulis tuntutan yang diajukan.

Baca Selengkapnya

Tanjungjabung Ancam Cabut Izin PetroChina

2 Juni 2013

Tanjungjabung Ancam Cabut Izin PetroChina

PetroChina menuding, masalah terjadi akibat Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Timur, berlarut-larut memproses perizinan lokasi yang diajukan pihaknya.

Baca Selengkapnya

Cina Dominasi Investasi Smelter di Indonesia  

22 Oktober 2012

Cina Dominasi Investasi Smelter di Indonesia  

Para investor Cina optimistis untuk terus berinvestasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ledakan Tambang Cina Tewaskan 20 Orang  

16 Oktober 2010

Ledakan Tambang Cina Tewaskan 20 Orang  

Sebuah ledakan di sebuah tambang batu bara Cina menewaskan sedikitnya 20 penambang di Provinsi Henan pada hari Sabtu.

Baca Selengkapnya

Terjebak Banjir, Tipis Peluang 153 Penambang Cina Selamat

4 April 2010

Terjebak Banjir, Tipis Peluang 153 Penambang Cina Selamat

Para anggota penyelamat menyiapkan peralatan untuk pencarian besar-besaran 153 penambang yang terperangkap di Cina utara.

Baca Selengkapnya

Korban Ledakan Tambang di Cina Mencapai 104 Orang

23 November 2009

Korban Ledakan Tambang di Cina Mencapai 104 Orang

Korban ledakan di tambang di Cina Utara mencapai 104 orang. Protes mulai datang sejak 11 korban tewas ditemukan di lubang tambang, yang dekat dengan Provinsi Hunan.

Baca Selengkapnya