Myanmar bebaskan Aktivis Amerika Serikat, Nyi Nyi Aung  

Reporter

Editor

Kamis, 18 Maret 2010 20:16 WIB

Aktivis Amerika Serikat Nyi Nyi Aung (tengah) tiba di Bangkok setelah dibebaskan. REUTERS/Damir Sagolj
TEMPO Interaktif, Junta militer Myanmar membebaskan aktivis Amerika Serikat yang ditahan karena melakukan pelanggaran keimigrasian. Selanjutnya di deportasi ke negeri asal.

Nyi Nyi Aung dikenal juga bernama Kyaw Zaw Lwin ditahan September tahun lalu karena dianggap melanggar peraturan keimigrasian dan tidak memiliki identias jelas. Dia merupakan mahasiwa aktivis pada 1988, saat kembali ke Myanmar dia menggunakan paspor Amerika Serikat.

Desember tahun lalu, sebanyak 50 anggota Parlemen Amerika meminta aktivis ini dibebaskan. Setelah dibebaskan dari kurungan bui, Nyi Nyi Aung meninggalkan Myanmar melalui penerbangan di Thailand. Hingga saat ini alasan pembebasannya tak jelas.

"Kami dapat konfirmasi bahwa Kyaw Zaw Lwin telah dibebaskan dari penjara dan telah meninggalkan negeri itu," demikian pernyataan Kedutaan Besar Amerika. "Kami menyambut baik perkembangan itu."

Pengacara Nyi Nyi Aung mengatakan, selama dalam tahanan terutama dua minggu awal, kliennya kekurangan makan, kurang tidur, dan tak mendapatkan akses ke konsulat Amerika di sana.

BBC | CHOIRUL

Berita terkait

Militer Tuduh Pemilu Myanmar Dicurangi, Pemerintahan Aung San Suu Kyi Terancam

29 Januari 2021

Militer Tuduh Pemilu Myanmar Dicurangi, Pemerintahan Aung San Suu Kyi Terancam

Militer Myanmar menuduh pemilu diwarnai kecurangan dan tidak mengesampingkan kemungkinan kudeta terhadap pemerintahan Aung San Suu Kyi

Baca Selengkapnya

Investigasi Reuters: Cerita Pembantaian 10 Muslim Rohingya

10 Februari 2018

Investigasi Reuters: Cerita Pembantaian 10 Muslim Rohingya

Dua orang disiksa hingga tewas, sedangkan sisanya, warga Rohingya, ditembak oleh tentara.

Baca Selengkapnya

Militer Myanmar Temukan 17 Jasad Umat Hindu, ARSA Dituding Pelaku

27 September 2017

Militer Myanmar Temukan 17 Jasad Umat Hindu, ARSA Dituding Pelaku

Militer Myanmar?kembali menemukan 17 jasad umat Hindu?di sebuah kuburan massal di Rakhine dan ARSA dituding sebagai pelakunya.

Baca Selengkapnya

Dewan Keamanan PBB Lusa Bahas Nasib Rohingya

26 September 2017

Dewan Keamanan PBB Lusa Bahas Nasib Rohingya

Dewan Keamanan PBB akan bertemu lusa untuk membahas penindasan Rohingya di Myanmar.

Baca Selengkapnya

Myanmar Sebut Milisi Rohingya Tindas Warga Hindu di Rakhine

26 September 2017

Myanmar Sebut Milisi Rohingya Tindas Warga Hindu di Rakhine

Pasukan militer?Myanmar mulai membuka satu persatu?tudingan?kekejaman?oleh?milisi Rohingya atau ARSA.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Rakyat Mendakwa Mynmar Melakukan Genosida

25 September 2017

Pengadilan Rakyat Mendakwa Mynmar Melakukan Genosida

Pengadailan Rakyat Internasional menyimpulkan Myanmar melakukan genosida terhadap minoritas muslim Rohingya.

Baca Selengkapnya

Bangladesh Bebaskan 2 Jurnalis Myanmar yang Ditahan di Cox Bazar

23 September 2017

Bangladesh Bebaskan 2 Jurnalis Myanmar yang Ditahan di Cox Bazar

Kedua jurnalis Myanmar ini berpengalaman bekerja untuk berbagai media internasional.

Baca Selengkapnya

Warga Hindu Ikut Jadi Korban Kerusuhan di Rakhine Myanmar  

6 September 2017

Warga Hindu Ikut Jadi Korban Kerusuhan di Rakhine Myanmar  

Sebagian warga Hindu mengungsi ke Banglades dan tinggal berdampingan dengan warga Muslim Rohingya.

Baca Selengkapnya

Jet Tempur Myanmar Hilang Kontak Saat Latihan

5 September 2017

Jet Tempur Myanmar Hilang Kontak Saat Latihan

Satu pesawat tempur militer Myanmar hilang saat melakukan pelatihan penerbangan di wilayah selatan Ayeyarwady.

Baca Selengkapnya

Bentrok di Myanmar, Kemenlu: ASEAN Pegang Prinsip Non-Intervensi

27 Agustus 2017

Bentrok di Myanmar, Kemenlu: ASEAN Pegang Prinsip Non-Intervensi

ASEAN mendukung Myanmar dalam proses demokrasi, rekonsiliasi, dan pembangunan di negara tersebut dengan memegang prinsip non-intervensi.

Baca Selengkapnya