Amerika Serikat Khawatirkan Ketegangan Israel-Palestina

Reporter

Editor

Rabu, 17 Maret 2010 06:47 WIB

TEMPO Interaktif, Washington - Ketegangan antara Israel dan Palestina memiliki dampak besar bagi pasukan militer Amerika Serikat yang beroperasi di negara muslim dan dimonitor dengan ketat.

Jenderal David Petraeus yang memimpin Komando Pusat Amerika Serikat menyoroti kekhawatiran kalangan perwira senior di negaranya menyangkut pasukan Amerika di Irak dan di Afganistan serta kemungkinan terjadinya konfrontasi dengan Iran terkait program nuklir.

Ketegangan semakin meruncing sejak pekan lalu saat kunjungan Wakil Presiden Joe Biden ke Israel dan Tepi Barat, ketika Israel mengumumkan rencana pembangunan 1.600 rumah untuk warga Yahudi di daerah pendudukan Tepi Barat.

Baik Israel maupun Palestina berada di bawah komando pusat yang menjadi tanggung jawab Petraeus. Ia kepada sidang Senat, Selasa waktu setempat mengatakan, "Kami terus memantau dengan dekat pada apa yang terjadi di sana karena dampak yang jelas,"kata Petraeus yang mengawasi perang di Irak dan Afghanistan, Selasa waktu setempat.

Gagasan untuk membawa wilayah Palestina di bawah payung komando pusat telah dibicarakan secara internal, tetapi Petraeus mengatakan dia tidak pernah membuat "rekomendasi resmi" ke Pentagon atau Gedung Putih.

"Jelas ketegangan, isu, dan lain sebagainya memiliki pengaruh yang besar. "Mereka menetapkan kerangka kerja strategis di mana kita beroperasi di wilayah komando pusat tanggung jawab," kata Petraeus.


REUTERS l BASUKI RAHMAT

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya