TEMPO Interaktif, Kovancilar - Gempa bumi kuat menewaskan sedikitnya 17 orang di desa-desa di timur Turki, Senin (8/3). Regu penyelamat bekerja keras untuk menyelamatkan korban-korban yang terperangkap di bawah reruntuhan bangunan.
Observatorium Kandilli, Turki, mengatakan gempa berkekuatan 6,0 skala Richter diukur dari pusat gempa di Basyurt di Provinsi Elazig itu terjadi pada pukul 4:32 waktu setempat atau pukul 02:32 WIB. Gempa tersebut menyebabkan kerusakan parah.
Pekerja rumah sakit dan kerabat para korban bergotong-royong membawa para korban dari mobil dan ambulans ke rumah sakit di kota terdekat. Di Kovancilar, lebih 20 penduduk setempat luka-luka.
Di desa-desa yang terkena gempa, penduduk menyalakan api agar tetap hangat di pinggir-pinggir dekat rumah karena udara yang dingin pada dini hari.
Petugas berwenang menyebutkan sebanyak 17 orang tewas di tiga desa yaitu Okcular, Yukari Kanatli, dan Kayali. "Di antara yang tewas, empat anak-anak di Okcular," sebut penyiar CNN Turki.
Sebuah tim dari Bulan Sabit Merah telah mencapai zona gempa dan mendirikan pusat krisis. Sementara tim penyelamat masih terus bekerja keras untuk menemukan korban yang selamat yang masih terjebak di bawah reruntuhan.
"Gempa telah menggulingkan menara di tiga desa di daerah itu," kata Gubernur Muammer Elazig Erol FX.
"Jumlah orang luka-luka tidak jelas. Ambulans terus membawa korban-korban. Tim kami, polisi dan perlindungan sipil masih terus bekerja di lokasi bencana," lanjutnya.
REUTERS l CNN l BASUKI RAHMAT
Berita terkait
Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan
26 Oktober 2017
Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.
Baca SelengkapnyaErdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki
4 Agustus 2017
Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.
Baca SelengkapnyaLagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan
18 Juli 2017
Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya
Baca SelengkapnyaPemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki
7 Juli 2017
Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen
Baca SelengkapnyaJokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan
7 Juli 2017
Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.
Baca SelengkapnyaTerkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan
19 Juni 2017
Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.
Baca SelengkapnyaPaspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat
16 Juni 2017
Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.
Baca SelengkapnyaGebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap
16 Juni 2017
AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington
Baca SelengkapnyaTerkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan
3 Juni 2017
Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.
Baca SelengkapnyaSetelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina
2 Juni 2017
TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.
Baca Selengkapnya