Pasukan Israel Tembak Mati Enam Warga Palestina

Reporter

Editor

Senin, 28 Desember 2009 09:58 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Tentara Israel menewaskan enam warga Palestina selama akhir pekan. Aksi itu menandai periode kekerasan terburuk sejak akhir perang Gaza dan merupakan pukulan baru terhadap hubungan antara pemerintah Israel dan Otoritas Palestina yang sudah tegang.

Tiga pria tewas ketika mereka mencoba memasuki Israel dari Jalur Gaza. Seorang lagi adalah militan yang berbasis di Tepi Barat yang diduga membunuh seorang pemukim Israel dalam serangan penembakan Kamis lalu.

Tentara Israel membunuh mereka dalam upaya penangkapan di kota Nablus hari Sabtu. Insiden itu memicu kecaman keras dari para pejabat Palestina dan kelompok hak asasi manusia.

Di pihak Israel, meningkatnya kekerasan menimbulkan keprihatinan yang berbeda. Pejabat dan analis menghubungkan serangan Palestina pada hari Kamis dengan pertukaran tahanan saat ini yang sedang dibahas antara Israel dan kelompok Hamas.

Kesepakatan itu akan membebaskan ratusan tahanan Palestina sebagai imbalan atas kembalinya Gilad Shalit, tentara Israel yang ditahan oleh Hamas di Jalur Gaza sejak tahun 2006.

Berbicara dalam rapat kabinet mingguan kemarin, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menyatakan kekhawatiran bahwa salah satu militan yang tewas pada hari Sabtu telah dibebaskan dari penjara Israel tahun ini.

"Kami ingin melihat tawanan kita bebas dan saya melakukan segala sesuatu yang saya bisa untuk membawa pulang Gilad Shalit. Tapi secara paralel kita harus mengurangi seminimal mungkin bahaya yang mengancam warga sipil kami," katanya kepada kolega kabinet, menurut seorang pejabat yang hadir dalam pertemuan itu.

Menurut laporan yang diterbitkan oleh kelompok-kelompok hak asasi manusia dan media, tiga orang di Nablus itu ditembak walaupun mereka tidak melakukan ancaman yang mematikan terhadap tentara Israel.

Pusat Hak Asasi Manusia Palestina mengatakan bahwa salah satu militan, Raed al-Sarkaji, diperintahkan untuk meninggalkan rumahnya, tapi "begitu ia membuka pintu, pasukan Israel melepaskan tembakan ke arahnya. Dia terkena tembakan di kening dan tersungkur.

Segera setelah itu, pasukan pendudukan Israel menembak ke arahnya dari jarak yang sangat dekat. Dia tewas oleh enam tembakan ke kepala, dada, lengan kiri, panggul dan kaki kiri. "Pusat HAM menggambarkan pembunuhan itu sebagai "eksekusi ekstra-yudisial".

Kecaman juga datang dari Salam Fayyad, perdana menteri Palestina, yang meminta masyarakat internasional untuk memberikan tekanan pada Israel agar menghentikan penyerangan ke kota-kota Palestina dan "mengakhiri tindakan agresi".

Seorang juru bicara Angkatan Pertahanan Israel menolak mengungkapkan rincian dari penembakan di Nablus, tapi menekankan bahwa "Tujuannya adalah untuk menangkap mereka [kaum militan]". IDF mengatakan bahwa senjata yang ditemukan di dalam rumah salah seorang militan adalah satu-satunya yang digunakan dalam serangan fatal pada hari Kamis.

FT | EZ

Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya