Bangkok Terapkan Internal Security Act  

Reporter

Editor

Rabu, 26 Agustus 2009 10:48 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kabinet Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva, Selasa (25/8), menyepakati untuk menerapkan Internal Security Act untuk wilayah yang terbatas di Distrik Dusit, Ibukota Bangkok, selama 29 Agustus sampai 1 September, untuk menghalau rencana protes anti pemerintah besar-besaran yang akan diadakan oleh United Front for Democracy Against Dictatorship (UDD) pada hari Minggu (30/8).

Supachi Jaisamut, jurubicara pemerintah, mengatakan Wakil Perdana Menteri Suthep Thaugsuban telah menyetujui penggunaan Internal Security Act. Dan kabinet kini tengah mempertimbangkan memperluas jangkauan penggunaannya di wilayah-wilayah lain, diluar kawasan Dusit, jika kelompok kaos merah pendukung mantan perdana menteri terguling Thaksin Sinawatra, memobilisasi massa di tempat-tempat lain.

Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mengatakan penggunaan pakta yang mengijinkan aparat keamanan menangkap siapapun yang dinilai melawan pemerintah ini bertujuan sebagai tindakan preventif dari kemungkinan tindakan kekacauan yang dilakukan kelompok UDD. Setelah kabinetnya menerima informasi UDD akan melakukan aksi rally panjang menentang pemerintah. "Meskipun para pemimpin UDD telah memberikan jaminan pada kami bahwa rally tidak akan menyebabkan masalah seperti pada aksi bulan April lalu, tetapi laporan intelijen mengatakan pemerintah harus waspada kemungkinan pihak ketiga memanfaatkannya untuk membuat kekacauan," ujar Abhisit. Pada bulan April, demonstrasi kelompok UDD secara besar-besaran telah membuat kantor-kantor pemerintah dan beberapa layanan publik di Bangkok macet total. "Sehingga pemerintah memutuskan untuk menerapkan Internal Security Act yang mengantisipasi kemungkinan terjadi kekacauan," ujar Abhisit.

Pemerintah Thailand mengumumkan keputusannya ini, Selasa (25/8) malam, di televisi. Dengan pemberlakuan Internal Security Act, aparat pemerintah diberikan kewenangan untuk menangkap dan menginterogasi siapa saja yang dicurigai akan mengganggu keamanan untuk masa penahanan lebih dari 24 jam.

Menteri Keuangan Korn Cahtikavanij mengatakan dirinya sangat optimis penerepan Internal Security Act akan menjamin tempat-tempat publik dari ancaman kekacauan para demonstran. "Sektor bisnis dan layanan umum lebih percaya diri dengan adanya keputusan ini," ujar Cahtikavanij.

BANGKOKPOST l WAHYUANA

Berita terkait

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

5 jam lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

3 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

5 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

6 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

6 hari lalu

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

Thailand mencatat cuaca panas menyebabkan 30 orang tewas sejak awal Januari hingga April 2024.

Baca Selengkapnya