Israel Serang RS Indonesia di Gaza, Kemlu: Pelanggaran Berat Hukum Humaniter Internasional dan HAM

Rabu, 23 Oktober 2024 04:52 WIB

Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina. (ANTARA/HO-MER-C)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri atau Kemlu mengutuk keras serangan Israel terhadap Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara, Palestina. Menurut Kemlu, serangan yang membidik fasilitas kesehatan maupun tenaga medis merupakan pelanggaran berat.

"Jelas-jelas merupakan pelanggaran berat atas hukum internasional, hukum humaniter internasional, dan hak asasi manusia," tulis akun resmi X Kemlu @Kemlu_RI pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Kemlu mengatakan, rumah sakit dan tenaga medis seharusnya dilindungi dalam keadaan apa pun tanpa terkecuali. Pun dengan seluruh korban yang sedang dirawat di fasilitas kesehatan tersebut.

Selain itu, Kemlu mengutuk keras blokade total oleh Israel di jalur Gaza, yang menyebabkan kelaparan parah. Akibat blokade total dan serangan Israel itu, Kemlu menyebut sudah banyak warga sipil Palestina di Gaza Utara yang menjadi korban.

"Indonesia menuntut Israel segera menghentikan serangannya di seluruh wilayah Gaza," katanya.

Advertising
Advertising

Kemlu mendesak agar Dewan Keamanan PBB bertindak tegas menangani serangan Israel terhadap Palestina, terutama di Gaza Utara. Indonesia meminta perang yang memakan korban sipil itu segera dihentikan.

Sebelumnya, pasukan Israel membakar RS Indonesia di Gaza Utara pada Senin, 21 Oktober 2024. Satu dari tiga rumah sakit yang masih berfungsi sebagian dari 10 rumah sakit di wilayah tersebut dibakar Israel.

Hal itu diungkapkan kementerian kesehatan Gaza, setelah para saksi mata melaporkan bahwa tentara Israel juga telah membakar gedung-gedung tempat ribuan orang dirawat. tempat berlindung.

Rumah sakit di Beit Lahia, utara Jabalia, “menjadi sasaran langsung”, kata kementerian, seraya menambahkan bahwa generatornya dibom sehingga memutus aliran listrik dan menyebabkan “pasien meninggal setelah terputus dari perangkat oksigen”.

Dengan pembatasan ketat terhadap pergerakan mereka, staf rumah sakit harus menguburkan jenazah di dalam kompleks medis, yang masih dikepung.

“Bahkan pilihan untuk memprioritaskan korban luka tidak lagi tersedia, karena banyak korban luka yang meninggal karena kehabisan darah kemarin karena banyaknya korban,” kata kementerian tersebut.

Pilihan Editor: Tugas Pertama Jadi Menlu, Sugiono akan Hadiri KTT BRICS di Rusia

Berita terkait

FBI Selidiki Kebocoran Dokumen Rahasia Intelijen Soal Rencana Israel Serang Iran

4 menit lalu

FBI Selidiki Kebocoran Dokumen Rahasia Intelijen Soal Rencana Israel Serang Iran

FBI mengumumkan menyelidiki dugaan kebocoran dokumen rahasia intelijen AS tentang rencana Israel menyerang Iran

Baca Selengkapnya

Israel Klaim Bunuh Pemimpin Baru Hizbullah Hashem Safieddine

52 menit lalu

Israel Klaim Bunuh Pemimpin Baru Hizbullah Hashem Safieddine

Israel pada Selasa mengklaim telah membunuh Hashem Safieddine, pemimpin baru Hizbullah yang menggantikan Hassan Nasrallah.

Baca Selengkapnya

Mengenal Al-Qard Al-Hassan, Lembaga Keuangan Hizbullah yang Diserang Israel

1 jam lalu

Mengenal Al-Qard Al-Hassan, Lembaga Keuangan Hizbullah yang Diserang Israel

Profil lembaga Al-Qard Al-Hasan bentukan Hizbullah. Mengapa Israel menyerang lembaga keuangan yang banyak membantu rakyat Lebanon itu?

Baca Selengkapnya

Prancis Peringatkan Lebanon Bisa Lumpuh dan Terjadi Perang Saudara

2 jam lalu

Prancis Peringatkan Lebanon Bisa Lumpuh dan Terjadi Perang Saudara

Lebanon sekarang telah menjadi medan pertempuran antara Israel dan kelompok bersenjata Hizbullah dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

Mantan Menteri Kehakiman Israel: 'Saatnya Mengakhiri Perang'

6 jam lalu

Mantan Menteri Kehakiman Israel: 'Saatnya Mengakhiri Perang'

Mantan Menteri Kehakiman Israel berharap perjalanan Antony Blinken ke Israel setidaknya akan "berkontribusi pada opsi gencatan senjata".

Baca Selengkapnya

Survei: 60% Warga Jerman Menentang Dukungan Militer untuk Israel

8 jam lalu

Survei: 60% Warga Jerman Menentang Dukungan Militer untuk Israel

Ketika pemerintahannya berkeras untuk membantu Israel dengan senjata-senjata militer, 60 persen warga Jerman, menurut survei, menolak rencana itu.

Baca Selengkapnya

Jadi Wamenlu, Anis Matta Fokus Soal Palestina Merdeka

12 jam lalu

Jadi Wamenlu, Anis Matta Fokus Soal Palestina Merdeka

Anis Matta mengatakan tugasnya sebagai wamenlu akan berfokus soal isu Palestina merdeka.

Baca Selengkapnya

Cerita Arif Havas Oegroseno soal Tawaran Wamenlu dari Prabowo

14 jam lalu

Cerita Arif Havas Oegroseno soal Tawaran Wamenlu dari Prabowo

Arif Havas Oegroseno mengungkap cerita soal tawaran kursi wamenlu dari Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Isu Timur Tengah Harus Jadi Prioritas Menlu Sugiono

14 jam lalu

Pengamat Sebut Isu Timur Tengah Harus Jadi Prioritas Menlu Sugiono

Pengamat menyebut permasalahan di Timur Tengah dan Asia-Pasifik harus segera menjadi perhatian Menlu Sugiono.

Baca Selengkapnya

4 Poin Pidato Perdana Presiden Prabowo Usai Dilantik: Kemerdekaan Palestina hingga Swasembada Pangan

17 jam lalu

4 Poin Pidato Perdana Presiden Prabowo Usai Dilantik: Kemerdekaan Palestina hingga Swasembada Pangan

Presiden Prabowo Subianto dilantik Ahad lalu, inilah rangkuman empat poin yang ia sampaikan dalam pidato pertamanya.

Baca Selengkapnya