TEMPO Interaktif, Jakarta - Ratusan warga Cina menyerbu pabrik pembuatan timbal dan peleburan seng di Provinsi Shaanxi dengan merusak pagar dan menghancurkan truk pembawa batubara setelah sekitar 600 anak di sekitar kota Baoji, di bagian barat provinsi itu keracunan timbal.
Penduduk marah setelah hasil uji kesehatan atas anak-anak di bawah 14 tahun dari dua desa di sekitar pabrik timbal dan seng Dongling menunjukkan adanya kelebihan timbal dalam darah mereka. Sekitar 150 di antara mereka sampai dirawat.
Penurut pemerintah setempat pemeriksaan kadar polutan pada air dan limbah dari pabrik itu berada dalam batas yang ditentukan tetapi polusi udara yang ditimbulkan pabrik itu enam kali lipat dari level yang dideteksi pada lingkaran yang lebih luas di sekitar pabrik itu.
Pemerintah setempat berjanji untuk memindahkan penduduk di sekitar pabrik, karena menurut rencana awal, pemerintah akan memindahkan lebih dari 450 keluarga dari kawasan itu tiga tahun setelah pabrik itu mulai beroperasi, namun hingga saat baru sekitar 156 yang dipindahkan.
Timbal adalah zat yang mengancam kecerdasan dan kesehatan manusia, kelompok yang paling beresiko akibat pencemaran timbal adalah anak-anak di bawah usia enam tahun.
