CNN: AS Prediksi Israel Serang Iran Sebelum Pilpres 5 November
Reporter
Tempo.co
Editor
Sita Planasari
Kamis, 17 Oktober 2024 10:15 WIB
Para pejabat Amerika Serikat memprediksi bahwa Israel mungkin akan membalas Iran sebelum pemilihan presiden Amerika pada 5 November, CNN melaporkan pada Rabu.
Sebuah sumber mengatakan kepada CNN bahwa negara Yahudi tersebut siap menanggapi serangan hampir 200 rudal Iran pada 1 Oktober, yang sebagian besar berhasil dicegat dan tidak menyebabkan kematian.
Serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini terjadi sebagai tanggapan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail haniyeh hingga jenderal senior Iran di Lebanon.
Sumber tersebut tidak memberikan informasi lebih lanjut.
Sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada CNN bahwa rencana pembalasan terhadap Iran telah menjadi bahan perdebatan internal yang intens dan waktunya tidak terkait langsung dengan pemilihan presiden.
Terlepas dari perdebatan internal Israel mengenai waktunya, sumber mencatat bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyadari bahwa serangan balasan terhadap Iran dapat berdampak signifikan terhadap pemilihan presiden AS, sehingga mempersulit upaya diplomatik antara Israel dan AS selama beberapa bulan terakhir.
Para pejabat di pemerintahan Biden bungkam mengenai waktu dan target serangan Israel terhadap Israel, menyusul serangan rudal Iran pada 1 Oktober. Serangan ini menurut Teheran sebagai pembalasan atas tindakan Israel, termasuk pembunuhan seorang pemimpin Hamas di Teheran pada akhir Juli serta pembunuhan personel militer Hizbullah dan Iran di Beirut pada akhir September.
Menurut CNN, pekan lalu, melalui panggilan telepon, Netanyahu meyakinkan Biden bahwa Israel tidak akan menargetkan fasilitas nuklir atau minyak Iran selama fase pembalasan ini, sebuah keputusan yang mendapat keringanan dari Gedung Putih. Biden sebelumnya mendesak Israel untuk menghindari serangan terhadap situs-situs sensitif tersebut.
Eskalasi ini dilatarbelakangi oleh serangan Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 42.400 orang, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak Palestina, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan hampir 1.200 orang.
Konflik juga menyebar ke Lebanon ketika Israel melancarkan serangan mematikan di seluruh negara tersebut, yang telah menewaskan lebih dari 2.367 orang, dan jumlah korban luka mencapai 11.088 orang, kata Kementerian Kesehatan Lebanon.
Pilihan Editor: Komandan Pasukan Al Quds Iran Muncul di Teheran setelah Dikabarkan Tewas dalam Serangan Israel
ANADOLU