Pakai Kaki Palsu, Motola Diharapkan Bisa Jalan Bareng Mosha

Reporter

Editor

Sabtu, 15 Agustus 2009 22:59 WIB

AP| Aphichart Weerawong
TEMPO Interaktif, Lampang, Thailand -- Motola, gajah betina yang menginjak ranjau sepuluh tahun lalu, kini harus menjalani operasi yang menyakitkan. Salah satu kaki kiri-depannya harus menggunakan kaki palsu.


Kaki buatan itu dipakai Motola, gajah berusia 48 tahun, yang kemudian menjadi simbol kondisi yang buruk bagia para gajah. Cedera yang dialami menyulut simpati internasional dan berbagai sumbangan.

Seorang ahli telah menempatkan kaki kiri-depan agar bisa terhubung dengan kaki buatan dari plastik, yang dipasang Sabtu ini. "Saya berharap dia akan bisa menerima kaki baru. Sangat menakjubkan melihat Motola dan Bayi Mosha berjalan bersama beriringan," kata Soraida Salwala, sekretaris umum dari Friends of the Asian Elephant.

Mosha, gajah berusia tiga tahun, juga merupakan korban dari arel ranjau, yang menjadi gajah pertama di dunia dengan kaki buatan, yang dipasang pada tahun 2007. Kedua gajah telah dirawat di Rumah Sakit Gajah, yang disiapkan oleh kelompok Soraida pada tahun 1993. Rumah sakit ini memiliki fasilitas pertama kali di dunia, dengan merawat ribuan gajah dari mata yang luka infeksi sampai luka tembak.

Motola mengalami cedera pada tahun 1999, saat bekerja di sebuah kamp pemotongan kayu di sepanjang perbatasan Myanmar-Thailand. Wilayah ini merupakan lahan ranjau setelah setengah abad dibiarkan begitu saja. Satu kakinya terpaksa diamputasi dan dia hanya disangga tiga kaki sampai mendapat kaki buatan yang pas untuk sementara. Kemudian Motola menggunakan sepatu kanvas dua tahun kemudian.

Sebelum operasi, Motola harus dibius dengan dosis yang bisa membuat pingsan 70 orang - hal ini tercatat dalam Guinness Book of World Records tahun 2000. Soraida mengatakan, Motola mulai membaik kesehatannya dan sekarang beratnya lebih dari 3 ton. Kaki buatan yang dibuat oleh Prostheses Foundation, juga dibuat murah namun efektif .

Sejumlah gajah memiliki cedera yang sama. Tetapi itu hanya satu dari banyak masalah yang dihadapi hewan raksasa yang bisa dijinakkan ini, yang jumlahnya telah menurun dari 13.400 pada tahun 1950 menjadi sekitar 2.500, pada saat ini. Jumlah gajah liar juga telah menurun drastis.

Adanya modernisasi transportasi membuat gajah mulai ditinggalkan, diganti truk atau taksi. Kini, gajah mendapat satu rahmat untuk tampil di industri pariwisata, yang mempekerjakan sejumlah besar gajah untuk menjelajah dan kegiatan lainnya.


AP| NUR HARYANTO

Berita terkait

Mengenal Sistem Pembobotan Nilai UTBK 2024

15 detik lalu

Mengenal Sistem Pembobotan Nilai UTBK 2024

Salah satu hal yang perlu diketahui peserta adalah sistem pembobotan nilai UTBK 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

6 menit lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

6 menit lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Palembang Bank SumselBabel Buat Kejutan, Kalahkan Jakarta STIN BIN 3-2

14 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Palembang Bank SumselBabel Buat Kejutan, Kalahkan Jakarta STIN BIN 3-2

Tim bola voli putra Palembang Bank SumselBabel membuat kejutan dengan mengalahkan tim bertabur bintang Jakarta STIN BIN di Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-36: Arsenal dan Manchester City Menang, Persaingan Juara Tetap Ketat

24 menit lalu

Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-36: Arsenal dan Manchester City Menang, Persaingan Juara Tetap Ketat

Dua klub papan atas Liga Inggris, Manchester City dan Arsenal, tetap bersaing ketat dalam perebutan gelar juara. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

36 menit lalu

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

Real Madrid berhasil merebut gelar juara Liga Spanyol (La Liga) ke-36, Sabtu, 4 Mei 2024. Ini lima faktor kunci penentu keberhasilan mereka.

Baca Selengkapnya

Hasil Sprint Race Formula 1 Miami 2024: Max Verstappen Juara, Leclerc Kedua

52 menit lalu

Hasil Sprint Race Formula 1 Miami 2024: Max Verstappen Juara, Leclerc Kedua

Pembalap Red Bull, Max Verstappen, menjadi yang tercepat dalam sesi sprint race Formula 1 Miami 2024.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

2 jam lalu

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.

Baca Selengkapnya

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

3 jam lalu

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

Timnas Vietnam sudah memiliki pelatih anyar. VFF) mengumumkan penunjukan Kim Sang-sik sebagai pengganti Philippe Troussier.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

3 jam lalu

Hasil Liga Inggris Pekan Ke-36: Haaland Borong 4 Gol, Manchester City Kalahkan Wolves 5-1

Erling Haaland memboronhg 4 gol saat Manchester City taklukkan Wolves 5-1 di Liga Inggris pekan ke-36.

Baca Selengkapnya