Top 3 Dunia: 11.000 Tentara Israel Terluka hingga ICC Gunakan Istilah Negara Palestina

Reporter

Tempo.co

Jumat, 11 Oktober 2024 06:00 WIB

Tampak luar Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag, Belanda, 31 Maret 2021. REUTERS/Piroschka van de Wouw

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 10 Oktober 2024 diawali oleh pakar urusan militer Israel menyebut kemampuan pasukan Israel menurun karena banyak yang terluka.

Sementara di urutan kedua, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) secara resmi meminta organisasi non-pemerintah (LSM) dan institusi lain, termasuk yang didukung oleh Jerman dan Israel, untuk menggunakan istilah "Negara Palestina" dalam pengajuan tertulis mereka. Ini untuk menggantikan sebutan sebelumnya, "Palestina."

Adapun di urutan ketiga, Kelompok Hizbullah pada Rabu, 9 Oktober 2024, melaporkan telah memukul mundur tentara Israel yang bertempur dengan anggota Hizbullah di sepanjang perbatasan Lebanon Israel.

Berikut Top 3 Dunia selengkapnya.

1. Pengamat Militer Israel: 11.000 Personel Diperkirakan Terluka, Kemampuan Pasukan Israel Menurun

Advertising
Advertising

Pasukan Israel telah berbicara selama berminggu-minggu tentang “berkurangnya” kemampuan Hizbullah Lebanon secara sistematis. Tetapi, mereka tidak berbicara sejauh mana berkurangnya kemampuan pasukan mereka sendiri selama setahun terakhir melawan Hamas di Gaza, serta saling tembak dengan Hizbullah di utara setiap hari.

Menulis di surat kabar ekonomi Israel, Calcalist, pakar urusan militer Yuval Azoulay menjelaskan bahwa pembunuhan Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah telah membuat Israel sedekat mungkin dengan perang komprehensif dengan tentara Israel yang kelelahan setelah perang berkelanjutan terpanjang dalam sejarahnya.

Baca berita selengkapnya di sini

2. ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

Mahkamah Pidana Internasional (ICC) secara resmi meminta organisasi non-pemerintah (LSM) dan institusi lain, termasuk yang didukung oleh Jerman dan Israel, untuk menggunakan istilah "Negara Palestina" dalam pengajuan tertulis mereka. Ini untuk menggantikan sebutan sebelumnya, "Palestina."

Arahan bahasa dari ICC ini terkait dengan penyelidikan yang sedang berlangsung mengenai isu-isu yang berkaitan dengan Palestina, sebuah kasus yang menarik perhatian banyak entitas internasional.

Baca berita selengkapnya di sini

3. Hizbullah Serang Balik Tentara Israel

Kelompok Hizbullah pada Rabu, 9 Oktober 2024, melaporkan telah memukul mundur tentara Israel yang bertempur dengan anggota Hizbullah di sepanjang perbatasan Lebanon Israel. Kemajuan ini tercapai sehari setelah Israel mengklaim telah membunuh dua pejabat tinggi Hizbullah.

Hizbullah mengatakan telah menembakkan sejumlah roket salvos ke arah tentara Israel di dekat Desa Labbouneh di wilayah barat perbatasan Israel Lebanon, yang dekat dengan laut Mediterania. Serangan Hizbullah itu diyakini telah memukul mundur tentara Israel.

Baca berita selengkapnya di sini

MIDDLE EAST MONITOR | AL MAYADEEN | ANTARA

Berita terkait

Pengacara Gaza: Tidak Ada Alasan untuk Penundaan Surat Perintah Penangkapan ICC

8 jam lalu

Pengacara Gaza: Tidak Ada Alasan untuk Penundaan Surat Perintah Penangkapan ICC

ICC belum juga menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap para pemimpin Israel dan Hamas hingga saat ini.

Baca Selengkapnya

Israel Tantang PBB, Sengaja Serang Kamera dan Posisi Penjaga Perdamaian

9 jam lalu

Israel Tantang PBB, Sengaja Serang Kamera dan Posisi Penjaga Perdamaian

UNIFIL mengkonfirmasi dua penjaga perdamaian terluka ketika sebuah tank Israel menembaki sebuah menara pengawas di markasnya di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Pasukan Israel Tembaki Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon, Lukai Dua Orang

12 jam lalu

Pasukan Israel Tembaki Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon, Lukai Dua Orang

UNIFIL mengatakan tentara Israel 'dengan sengaja menembaki dan menonaktifkan' kamera pemantau di lokasi sebelum serangan Labbouneh.

Baca Selengkapnya

Israel Sebut Anggota Hizbullah yang Dibunuh di Suriah adalah Mata-mata

18 jam lalu

Israel Sebut Anggota Hizbullah yang Dibunuh di Suriah adalah Mata-mata

Israel menyebut telah membunuh anggota Hizbullah yang dituduh sebagai pembocor informasi ke pemerintah Suriah.

Baca Selengkapnya

Wakil Pemimpin Hizbullah Dukung Gencatan Senjata Israel Hizbullah: Menelisik Sosok Naim Qassem

18 jam lalu

Wakil Pemimpin Hizbullah Dukung Gencatan Senjata Israel Hizbullah: Menelisik Sosok Naim Qassem

Wakil Pemimpin Hizbullah dikabarkan mendukung upaya gencatan senjata untuk menghentikan pertempuran di Lebanon.

Baca Selengkapnya

ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

19 jam lalu

ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

ICC secara resmi meminta LSM dan institusi lain menggunakan istilah "Negara Palestina" menggantikan istilah "Palestina"

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu, Janjikan Dukungan Kuat Melawan Iran

20 jam lalu

Biden Telepon Netanyahu, Janjikan Dukungan Kuat Melawan Iran

Gedung Putih mengatakan Biden-Netanyahu membahas konfrontasi dengan Iran dalam percakapan 30 menit yang melibatkan Wapres AS Kamala Harris.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Klaim Bunuh Tokoh Hizbullah Saat Gempur Suriah

22 jam lalu

Militer Israel Klaim Bunuh Tokoh Hizbullah Saat Gempur Suriah

Israel mengatakan telah melenyapkan satu orang lagi pejabat Hizbullah saat menggempur Suriah kemarin.

Baca Selengkapnya

Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

23 jam lalu

Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

Rusia mengatakan HIzbullah tetap beroperasi seperti biasa di tengah gempuran Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Gempur Hizbullah di Lebanon: Fluktuasi Harga Minyak Dunia Imbas Konflik di Timur Tengah

1 hari lalu

Israel Gempur Hizbullah di Lebanon: Fluktuasi Harga Minyak Dunia Imbas Konflik di Timur Tengah

Harga minyak mentah Brent ditutup turun $3,75 dolar AS, atau 4,63%, pada $77,18 dolar AS per barel.

Baca Selengkapnya