Perdana Menteri Australia Sampaikan Selamat atas Penangkapan Teroris  

Reporter

Editor

Minggu, 9 Agustus 2009 19:38 WIB

TEMPO Interaktif, Australia - Pemerintah Australia mengapresiasi kinerja aparat kepolisian dalam mengungkap aksi terorisme di Indonesia. Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan pihak yang berwenang di Indonesia yang telah mengungkap jaringan teroris Noor Din M Top.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia atas apa yang mereka lakukan sejauh ini," kata Rudd seperti dilansir dari ABC.net.au, Minggu (09/08)

Rudd menyatakan tidak dapat menjelaskan apakah eksekusi tiga terpidana mati Bom Bali menjadi penyebab adanya ledakan bom di Jakarta. Ia juga menyatakan belum mendapatkan informasi yang lengkap dari Indonesia bahwa aksi pengeboman di Hotel Marriott dan Ritz-Carltons adalah aksi balas dendam."Tentunya aksi teroris didorong oleh berbagai faktor," katanya.

Ditambahkanya, kerjasama antara pemerintah Negeri Kanguru itu dengan Indonesia semakin kuat dan komprehensif dalam mengungkap aksi-aksi terorisme dan melacak siapa yang bertanggung jawab terhadap aksi terorisme yang masih terjadi hingga saat ini.

Rudd menyatakan rakyat dan pemerintah Australia mengikuti tragedi 17 Juli lalu itu. Ia juga menegaskan kembali Australia siap membantu Indonesia.

Lebih lanjut, Rudd menyatakan akan segera menghubungi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menanyakan langsung. Salah satu yang akan ditanyakannya adalah mengenai identitas anggota teroris yang tewas di Temanggung, Jawa Tengah masih misterius. "Masih tidak jelas siapa yang tewas dan siapa yang ditahan," kata Rudd.

Sejauh ini memang belum ada informasi resmi soal identitas orang yang tewas di Temanggung. Apakah Noor Din M Top atau bukan, kepolisian RI belum memberikan kepastian dan menunggu tes DNA.

"Kita sedang menunggu konfirmasi lebih lanjut dari pihak yang berwenang di Indonesia," tambah Rudd.

Seperti diberitakan, kepolisian menggelar operasi terpadu untuk mengungkap aksi terosisme yang terjadp pada 17 Juli lalu. Densus 88 melakukan penyerbuan ke sebuah rumah di Temanggung, Jawa Tengah dan Jatiasih, Bekasi. Di kedua tempat tersebut, kepolisan berhasil menangkap dan menewaskan beberapa orang yang diduga teroris.

Dalam berbagai aksi teroris di Indonesia, warga negara Australia memang seringkali menjadi korban. Bahkan, kedutaan besar Australia pernah menjadi sasaran pengeboman. Dalam pengeboman di Mega Kuningan lalu, warga negara Australia juga kembali lagi menjadi korban.

GUNANTO E S / ABC NEWS

Berita terkait

Ledakan Dekat Polres Metro Jakarta Selatan, Begini Kata Saksi

12 Juli 2018

Ledakan Dekat Polres Metro Jakarta Selatan, Begini Kata Saksi

Dua orang saksi langsung mendatangi lokasi ledakan setelah mendengar bunyi keras di sebelah Polres Metro Jakarta Selatan itu.

Baca Selengkapnya

Ledakan Dekat Polres Metro Jakarta Selatan, 3 Ruko Rusak

12 Juli 2018

Ledakan Dekat Polres Metro Jakarta Selatan, 3 Ruko Rusak

Insiden ledakan di dekat kantor Polres Metro Jakarta Selatan juga dipantau Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dentuman Misterius di Solo Diduga Berasal dari Sonic Boom  

30 Agustus 2016

Dentuman Misterius di Solo Diduga Berasal dari Sonic Boom  

Sonic boom merupakan efek suara yang muncul dari pesawat dengan kecepatan supersonik.

Baca Selengkapnya

Kamar Mandi Sekolah Meledak, Siswi SMA Terluka

20 April 2016

Kamar Mandi Sekolah Meledak, Siswi SMA Terluka

Ledakan dari ruang kamar mandi siswi SMAN 3 Kota Kediri ini terjadi pukul 06.15 WIB.

Baca Selengkapnya

Ledakan di Haluoleo, Polri: Kesalahan Teknis

29 Maret 2016

Ledakan di Haluoleo, Polri: Kesalahan Teknis

Brigadir Jenderal Agus Riyanto menjelaskan, ledakan tersebut terjadi terkait dengan kegiatan diksar satpam Universitas Haluoleo.

Baca Selengkapnya

Bom Simulasi Meledak di Universitas Haluleo, Dua Tewas

29 Maret 2016

Bom Simulasi Meledak di Universitas Haluleo, Dua Tewas

Bom saat simulasi pengamanan menjinakkan bom di Universitas Haluleo, Kendari, meledak. Dua tewas.

Baca Selengkapnya

Penembakan di Sarinah, Fotografer Tempo Nyaris Jadi Korban

14 Januari 2016

Penembakan di Sarinah, Fotografer Tempo Nyaris Jadi Korban

Saksi mengatakan penembakan terjadi setelah ledakan pertama di Sarinah. Pelaku menyasar kerumunan.

Baca Selengkapnya

Ledakan di Mal Alam Sutera, Tim Gegana Lakukan Penyisiran

9 Juli 2015

Ledakan di Mal Alam Sutera, Tim Gegana Lakukan Penyisiran

Kaca pembatas ruang toilet dan pintu pecah. Muncul asap.

Baca Selengkapnya

Pabrik Baja Krakatau Posco Meledak  

15 Desember 2014

Pabrik Baja Krakatau Posco Meledak  

Diduga, penyebab terjadinya ledakan adalah adanya rembesan air yang jatuh ke dalam converter yang berisi baja cair.

Baca Selengkapnya

Pelempar Bom ke Gubernur Sulsel Tiga Orang

11 November 2012

Pelempar Bom ke Gubernur Sulsel Tiga Orang

Dua orang masih buron.

Baca Selengkapnya