Bertemu Uni Eropa, Menlu Retno Serukan Penghormatan terhadap Hukum Internasional

Jumat, 26 Juli 2024 18:51 WIB

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kiri) dan Menlu Slovenia Tanja Fajon (kanan) bertemu di Ljubljana pada Rabu 26 Juni 2024. ANTARA/HO-Kemlu RI.

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Menlu Retno) menegaskan pentingnya menghormati hukum internasional ketika menghadiri pertemuan para menlu ASEAN dan Uni Eropa (UE) di Vientiane, Laos pada Jumat, 26 Juli 2024. Ia menggarisbawahi pentingnya perdamaian, khususnya di tengah pembantaian yang sedang dilakukan oleh Israel di wilayah Palestina.

“Penghormatan terhadap hukum internasional penting bagi ASEAN, dan penting juga untuk Uni Eropa. Prinsip ini harus diterapkan di Ukraina, juga di Palestina,” ujar Retno, seperti dikutip dari keterangan pers.

Setelah kunjungannya ke Brussel, Belgia bulan lalu, ia mengatakan terdapat perkembangan positif dari negara-negara Uni Eropa perihal isu Palestina. Negara-negara yang mengakui Palestina bertambah, kata dia, demikian juga dukungan untuk badan bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk pengungsi Palestina (UNRWA).

Sejumlah negara anggota Uni Eropa yang telah mengakui negara Palestina antara lain Swedia, Siprus, Hungaria, Polandia, Slovakia, Romania, Bulgaria, Spanyol, Irlandia dan Slovenia.

“Kita berharap negara-negara Uni Eropa lainnya akan mengikuti langkah baik ini,” katanya.

Selain isu perdamaian, Retno juga mengangkat isu ekonomi dalam pertemuan tersebut. Ia menyampaikan bahwa kemitraan ASEAN dan Uni Eropa harus didasarkan pada prinsip kesetaraan, saling menguntungkan dan memberi manfaat bagi rakyat kedua kawasan.

“Karena itu, Indonesia menentang kebijakan-kebijakan yang diskriminatif dan pendekatan ‘one-size-fits-all’ yang menghambat perdagangan,” katanya.

Menteri itu mendorong dilakukannya dialog dan kerja sama erat antara ASEAN dan Uni Eropa untuk menumbuhkan rasa saling memahami dan menyelesaikan masalah-masalah secara konstruktif. Oleh karenanya, Indonesia mendorong partisipasi aktif UE dalam dialog Joint Working Group on Vegetable Oil yang akan dilaksanakan tahun ini.

Joint Working Group on Vegetable Oil merupakan salah satu kerangka kerja sama ASEAN-UE yang dicetuskan Indonesia pada 2020 untuk memperjuangkan akses komoditi kelapa sawit dan minyak nabati. Hingga saat ini, forum tersebut telah dilaksanakan sebanyak tiga kali, terakhir pada 20 – 21 Juni 2023 yang dihadiri oleh negara-negara anggota ASEAN dan juga UE.

Pilihan Editor: Hamas-Fatah Capai Kesepakatan, Menlu Retno: Langkah Maju bagi Palestina

Berita terkait

Tentara Israel Bersenjata lengkap Serbu Kantor Al Jazeera, Perintahkan Ditutup

12 jam lalu

Tentara Israel Bersenjata lengkap Serbu Kantor Al Jazeera, Perintahkan Ditutup

Tentara Israel menyerbu kantor Al Jazeera di Tepi Barat dan memerintahkan penutupan kantor selama 45 hari.

Baca Selengkapnya

Resolusi PBB Usir Israel dari Wilayah Palestina, Apa Saja Poinnya?

13 jam lalu

Resolusi PBB Usir Israel dari Wilayah Palestina, Apa Saja Poinnya?

Majelis Umum mengadopsi resolusi PBB pada Rabu, 18 September, yang menyerukan penghentian pendudukan Israel di wilayah Palestina dalam 1 tahun.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Buka Suara Usai Serangan Ledakan Pager dan Walkie Talkie di Lebanon

1 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Buka Suara Usai Serangan Ledakan Pager dan Walkie Talkie di Lebanon

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah buka suara setelah serangan ledakan pager dan walkie talkie di Lebanon. Ini katanya.

Baca Selengkapnya

Takut Mata-mata, Pejabat Negara di Ukraina Tak Boleh Pakai Telegram

1 hari lalu

Takut Mata-mata, Pejabat Negara di Ukraina Tak Boleh Pakai Telegram

Larangan diterbitkan karena diduga Rusia bisa memata-matai pesan-pesan yang dikirimkan dan identitas pengguna Telegram.

Baca Selengkapnya

Ledakan Pager dan Walkie Talkie Beruntun Mengguncang Lebanon

1 hari lalu

Ledakan Pager dan Walkie Talkie Beruntun Mengguncang Lebanon

Insiden ledakan pager dan walkie talkie nyaris serentak mengguncang Lebanon dan mengakibatkan banyak korban jiwa, bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024 Babak ke-9: Tim Catur Putra Indonesia Kandaskan Palestina, Tim Catur Putri Takluk dari Korea Selatan

1 hari lalu

Olimpiade Catur 2024 Babak ke-9: Tim Catur Putra Indonesia Kandaskan Palestina, Tim Catur Putri Takluk dari Korea Selatan

Olimpiade Catur 2024 di Budapest, tim catur putra Indonesia tampil gemilang lawan Palestina, tim catur putri harus terima kekalahan dari Korea Selatan

Baca Selengkapnya

Selandia Baru: Israel Bertindak Terlalu Jauh dalam Serangan ke Gaza

1 hari lalu

Selandia Baru: Israel Bertindak Terlalu Jauh dalam Serangan ke Gaza

Menlu Selandia Baru Winston Peters mengatakan Israel bertindak terlalu jauh dalam serangan yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Negara Tolak Usir Israel dari Palestina hingga Pager Meledak Dibuat Perusahaan Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Negara Tolak Usir Israel dari Palestina hingga Pager Meledak Dibuat Perusahaan Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 20 September 2024 diawali oleh 14 negara tolak resolusi Majelis Umum PBB agar Israel akhiri pendudukannya di Palestina

Baca Selengkapnya

UNICEF: Eskalasi Israel-Lebanon Berdampak Buruk terhadap Anak-anak

2 hari lalu

UNICEF: Eskalasi Israel-Lebanon Berdampak Buruk terhadap Anak-anak

UNICEF memperingatkan dampak negatif dari eskalasi ketegangan antara Israel dan Lebanon terhadap anak-anak.

Baca Selengkapnya

Ini Negara-negara yang Menolak Resolusi PBB yang Mengusir Israel dari Tanah Palestina

2 hari lalu

Ini Negara-negara yang Menolak Resolusi PBB yang Mengusir Israel dari Tanah Palestina

Sebanyak 14 negara menolak resolusi PBB yang menyerukan agar Israel pergi dari Palestina. Yang menolak diantaranya Argentina, dan Hungaria,

Baca Selengkapnya