Korut Tuding AS Ciptakan NATO Versi Asia Bersama Jepang dan Korsel

Reporter

Tempo.co

Senin, 1 Juli 2024 08:00 WIB

Kapal induk bertenaga nuklir AS Theodore Roosevelt (CVN 71), berlabuh di Busan, Korea Selatan, 22 Juni 2024. Kapal induk bertenaga nuklir Amerika Serikat, Theodore Roosevelt tiba di Busan untuk latihan militer gabungan bulan ini dengan negara tuan rumah dan Jepang. Song Kyung-Seok/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Korea Utara (Korut) menuduh Jepang, Amerika Serikat dan Korea Selatan menciptakan "NATO versi Asia" karena mengadakan latihan militer trilateral awal bulan ini, demikian lapor kantor berita pemerintah Korut KCNA pada Ahad.

“AS saat ini mengklaim bahwa hubungan AS-Jepang-ROK hanyalah hubungan kerja sama untuk memperkuat stabilitas dan keamanan regional dan tidak berarti menjadi NATO versi Asia, tetapi hal tersebut hanyalah retorika untuk menghindari kritik internasional terhadap pembentukan blok yang agresif," kata Korut.

Pada akhir pertemuan puncak Kamp David, AS, Jepang dan Korsel sepakat untuk menanggapi segera segala bentuk ancaman terhadap mereka, bunyi pernyataan itu.

“Ini pada dasarnya mengingatkan pada prinsip pertahanan kolektif NATO,” tambahnya.

Ketiga negara tersebut sudah berbagi data ancaman rudal secara waktu nyata, demikian bunyi pernyataan tersebut.

Advertising
Advertising

“Ketika NATO mengadakan latihan militer gabungan tahunan di semua bidang termasuk darat, laut, udara, dan dunia maya, AS, Jepang, dan Korsel memutuskan untuk secara rutin mengadakan latihan militer gabungan multi-domain tripartit. Ini berarti bahwa hubungan AS-Jepang-Korsel telah menyerupai NATO versi Asia,” ujar Kemenlu Korut.

Tidak seperti AUKUS, blok militer trilateral baru tersebut adalah “mekanisme perang dan serangan” yang siap berkonfrontasi militer dengan negara-negara lain atas perintah Washington, lanjutnya.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa aliansi militer trilateral Washington, Seoul dan Tokyo bertujuan tidak hanya melawan Korut, tetapi juga untuk membendung Moskow dan Beijing.

Satu-satunya ancaman nyata di kawasan Indo-Pasifik adalah kebijakan AS, sementara masalah lainnya, termasuk kebijakan rudal Korut, harus diselesaikan melalui respons kolektif, menurut Kemenlu Rusia.

Sebelumnya pada Sabtu, latihan militer tiga hari yang melibatkan Jepang, AS, dan Korsel, Freedom Edge, berakhir di Laut Cina Timur.

Latihan yang akan dilakukan setiap tahun itu, dirancang pada pertemuan puncak tiga pihak di Camp David pada Agustus lalu untuk meningkatkan kerja sama militer di tengah ketegangan di Semenanjung Korea karena meningkatnya uji coba rudal balistik Korut.

Pilihan Editor: Lebih 40 Negara Anggota PBB Kecam Transfer Senjata dari Rusia ke Korea Utara

REUTERS

Berita terkait

Rusia Ancam NATO atas Peningkatan Kehadiran Militer di Perbatasan

2 jam lalu

Rusia Ancam NATO atas Peningkatan Kehadiran Militer di Perbatasan

Kemlu Rusia memperingatkan bahwa peningkatan kehadiran militer NATO di perbatasan negara itu tidak akan dibiarkan begitu saja

Baca Selengkapnya

YouTuber di Jepang Dikecam karena Merekam Anaknya yang Terkunci dalam Mobil Sendirian

11 jam lalu

YouTuber di Jepang Dikecam karena Merekam Anaknya yang Terkunci dalam Mobil Sendirian

Bukannya segera menolong, seorang YouTuber di Jepang menuai kecaman karena merekam anaknya yang tak sengaja terkunci dalam mobil yang panas.

Baca Selengkapnya

Jepang Hadapi Kekurangan Hampir Satu Juta Pekerja Asing pada 2040

14 jam lalu

Jepang Hadapi Kekurangan Hampir Satu Juta Pekerja Asing pada 2040

Jepang menghadapi kekurangan hampir satu juta pekerja asing pada 2040, jika pemerintah ingin mencapai tujuan pertumbuhan ekonominya

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tak Mau Mengundurkan Diri dari Pencalonan Pilpres 2024

19 jam lalu

Joe Biden Tak Mau Mengundurkan Diri dari Pencalonan Pilpres 2024

Joe Biden berjanji tak akan mengundurkan diri dari pilpres 2024. Dia akan mengikuti pemilu ini sampai akhir.

Baca Selengkapnya

Pencapaian Jin BTS, Terbaru Dikabarkan Jadi Pembawa Obor Olimpiade Paris 2024

22 jam lalu

Pencapaian Jin BTS, Terbaru Dikabarkan Jadi Pembawa Obor Olimpiade Paris 2024

Jin BTS meraih beberapa penghargaan selama berkarier. Kabar terbaru, member BTS ini akan menjadi pembawa obor Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jin BTS Dikabarkan Jadi Pembawa Obor dalam Olimpiade Paris 2024, Ini Profilnya

1 hari lalu

Jin BTS Dikabarkan Jadi Pembawa Obor dalam Olimpiade Paris 2024, Ini Profilnya

Jin BTS dikabarkan menjadi pembawa obor dalam Olimpiade Paris 2024. Berikut profil member BTS yang belum lama ini selesaikan tugas wajib militer.

Baca Selengkapnya

5 Rahasia di Balik Kecerdasan Tinggi Orang Jepang, Apa Saja?

1 hari lalu

5 Rahasia di Balik Kecerdasan Tinggi Orang Jepang, Apa Saja?

Salah satu alasan kepintaran orang Jepang adalan sistem pendidikan dan budaya inovasi yang kuat

Baca Selengkapnya

4 Artis Cilik Korea yang Kariernya Awet Hingga Dewasa

1 hari lalu

4 Artis Cilik Korea yang Kariernya Awet Hingga Dewasa

Dengan kemampuan aktingnya, para artis cilik Korea ini bisa eksis hingga dewasa.

Baca Selengkapnya

BNN Pantau Penangkapan WNI di Osaka Karena Diduga Menjadi Kurir Narkoba

1 hari lalu

BNN Pantau Penangkapan WNI di Osaka Karena Diduga Menjadi Kurir Narkoba

BNN menyatakan telah memantu penangkapan WNI di Osaka yang tertangkap karena dugaan penyelundupan 1,5 kilogram narkoba.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Investasi Korea Selatan di Indonesia Capai Rp 200 Triliun Sejak 2019

1 hari lalu

Bahlil Sebut Investasi Korea Selatan di Indonesia Capai Rp 200 Triliun Sejak 2019

Menurut Bahlil realisasi investasi Korea Selatan di Indonesia mencapai US$ 14 miliar setara Rp 200 triliun sejak 2019 hingga 2023

Baca Selengkapnya