Top 3 Dunia: Kronologi Israel Kehilangan Dukungan, Ayah Minta Maaf Tak Belikan Iphone

Reporter

Minggu, 26 Mei 2024 06:00 WIB

Asap mengepul selama serangan udara Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 Mei 2024. REUTERS/Mohammed Salem

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia kemarin diawali dari Israel yang kehilangan dukungan di panggung global. Tahun ini merupakan tahun yang bergejolak dalam hubungan AS dengan Israel.

Berita kedua top 3 dunia adalah AS yang meminta Israel yang menggunakan militer di pemukiman Yahudi hingga viralnya video ayah di Cina yang berlutut minta maaf kepada putrinya. Berikut selengkapnya:

1. Kronologi Israel Mulai Kehilangan Dukungan di Panggung Global

Mulai dari sidang pengadilan internasional hingga sanksi terhadap pemukim Israel di Tepi Barat yang diduduki dan ketegangan hubungan dengan Amerika Serikat, tahun ini merupakan salah satu tahun yang paling bergejolak bagi Israel sejak kelahirannya di tahun 1948.

Berikut adalah beberapa momennya:

Pada 12 Januari 2024, ICJ atau Mahkamah Internasional membuka sidang kasus yang diajukan oleh Afrika Selatan yang menuduh Israel melakukan genosida terhadap warga Palestina dalam perang Gaza.

Afrika Selatan menuduh Israel gagal menegakkan kewajibannya di bawah Konvensi Genosida 1948.

Israel menolak tuduhan tersebut, dengan alasan bahwa mereka bertindak untuk mempertahankan diri dan memerangi Hamas - yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh AS dan negara-negara Barat lainnya - setelah serangan lintas batas yang dilakukan oleh kelompok militan Palestina tersebut pada 7 Oktober.

Baca di sini selengkapnya.

<!--more-->

2. AS Desak Israel Setop Gunakan Militer untuk Kawal Pemukim Yahudi

Amerika Serikat mendesak Israel berhenti menggunakan pasukan militer untuk mengawal para pemukim Yahudi ilegal di Tepi Barat, kata Asisten Menteri Luar Negeri Barbara Leaf dalam kesaksian di Kongres AS pada Kamis.
Advertising
Advertising

"Kami membahas dengan para pejabat senior, militer dan sipil, di pemerintahan Israel untuk menghentikan praktik unit tentara yang mengawal pemukim, yang mereka lakukan saat itu," kata Leaf kepada Komite Urusan Luar Negeri DPR AS.

Leaf menekankan klaim dalam kesaksiannya bahwa Israel telah mengurangi aktivitas ini, tetapi belum sepenuhnya menghentikan pengawalan militer untuk pemukim.

"Kami benar-benar meminta Israel untuk melipatgandakan upaya mereka untuk menurunkan angka ini. Kami telah melihat penurunannya, tetapi ini belum dihentikan," kata Leaf.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres pada akhir April mengatakan pemukiman ilegal Israel di tanah Palestina merupakan hambatan bagi solusi dua negara dalam konflik Israel-Palestina maupun penyelesaian damai situasi di Timur Tengah secara keseluruhan.

Simak selengkapnya di sini.

<!--more-->

3. Viral Ayah Berlutut Minta Maaf ke Putrinya karena Tak Bisa Belikan IPhone

Seorang ayah di Cina berlutut minta maaf ke putrinya yang masih remaja. Videonya viral di dunia maya.

Ayah tersebut minta maaf kepada putrinya karena tak mampu membelikan iPhone terbaru. Video ini memicu perdebatan.

Dalam klip tersebut, terlihat seorang gadis remaja meneriaki ayahnya karena tidak bisa membelikannya iPhone. Memiliki iPhone sering kali dipandang sebagai simbol status karena harganya yang premium dan dikaitkan dengan kemewahan.

Citra merek yang kuat, fitur-fitur inovatif, desain yang ramah pengguna, serta pemasaran dan periklanan Apple yang ekstensif adalah alasan lain di balik meluasnya popularitas iPhone. Kegilaan terhadap ponsel begitu besar sehingga orang-orang yang tidak mampu rela bersusah payah membelinya.

Video tersebut diambil oleh seorang pejalan kaki di Taiyuan pada 4 Mei 2024. Dalam klip tersebut, seorang gadis remaja terlihat berteriak pada ayahnya karena tidak bisa membelikannya iPhone.

REUTERS | NDTV

Berita terkait

Bos Sritex Blak-blakan soal Pendapatan Perusahaan Anjlok karena Banjir Produk Cina

27 menit lalu

Bos Sritex Blak-blakan soal Pendapatan Perusahaan Anjlok karena Banjir Produk Cina

Manajemen PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex membeberkan kondisi pendapatan perseroan sedang menurun drastis di antaranya karena banjir produk Cina.

Baca Selengkapnya

Pasukan Israel Membunuh Saudara Perempuan Ismail Haniyeh dan 23 Warga Gaza Lainnya

5 jam lalu

Pasukan Israel Membunuh Saudara Perempuan Ismail Haniyeh dan 23 Warga Gaza Lainnya

Serangan udara oleh pasukan Israel menewaskan 24 orang di Kota Gaza, termasuk saudara perempuan Ismail Haniyeh Ketua Hamas.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Quad Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa dari ASEAN

6 jam lalu

Pemerintah Quad Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa dari ASEAN

Quad menawarkan beasiswa bagi mahasiswa dari negara-negara Quad dan ASEAN untuk menempuh gelar magister dan doktor di bidang sains di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Lockheed Martin Kena Sanksi Beijing karena Jual Senjata ke Taiwan

15 jam lalu

Top 3 Dunia; Lockheed Martin Kena Sanksi Beijing karena Jual Senjata ke Taiwan

top 3 dunia pada 25 Juni 2024, diisi berita keputusan Beijing yang menjatuhkan sanksi ke Lockheed Martin karena nekat menjual senjata ke Taiwan

Baca Selengkapnya

Kapal Induk Nuklir Amerika Roosevelt Mendarat di Busan, Korea Utara Protes

16 jam lalu

Kapal Induk Nuklir Amerika Roosevelt Mendarat di Busan, Korea Utara Protes

Kapal induk bertenaga nuklir Amerika Serikat, USS Theodore Roosevelt, mendarat di Korea Selatan sebelum ke Laut Merah.

Baca Selengkapnya

Koalisi Partai Benjamin Netanyahu Terancam Pecah Setelah Siswa Seminari Yahudi Harus Wajib Militer

18 jam lalu

Koalisi Partai Benjamin Netanyahu Terancam Pecah Setelah Siswa Seminari Yahudi Harus Wajib Militer

Kelangsungan hidup koalisi partai Benjamin Netanyahu bergantung pada dua partai Yahudi ultra-ortodoks.

Baca Selengkapnya

Israel Ingin Cari Solusi Diplomatik dengan Hizbullah di Lebanon

21 jam lalu

Israel Ingin Cari Solusi Diplomatik dengan Hizbullah di Lebanon

Penasehat keamanan nasional Israel mengungkap Tel Aviv ingin mencoba menyelesaikan konflik dengan kelompok Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Hizbullah dan Israel Berada di Ambang Perang

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Hizbullah dan Israel Berada di Ambang Perang

Top 3 dunia pada 24 Juni 2024 didominasi berita Hizbullah dan Israel yang sekarang berada di ambang perang setelah saling ancam.

Baca Selengkapnya

Suplai Senjata ke Taiwan, Cina Jatuhkan Sanksi ke Lockheed Martin

1 hari lalu

Suplai Senjata ke Taiwan, Cina Jatuhkan Sanksi ke Lockheed Martin

Beijing menjatuhkan sanksi kepada perusahaan keamanan dan kedirgantaraan asal Amerika Serikat (AS) Lockheed Martin karena suplai senjata ke Taiwan

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Besar-besaran Anti-Netanyahu Terjadi di Tel Aviv, Apa Tuntutan Mereka?

1 hari lalu

Unjuk Rasa Besar-besaran Anti-Netanyahu Terjadi di Tel Aviv, Apa Tuntutan Mereka?

Unjuk rasa besar-besaraan anti-Netanyahu terjadi di ibu kota Israel. Tel Aviv. Sa;ah satu tuntutannya PM israel itu lengser.

Baca Selengkapnya