Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Reporter

Andika Dwi

Jumat, 17 Mei 2024 07:00 WIB

Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum melakukan pemungutan suara mengenai rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 15 negara anggota NATO mendukung Palestina menjadi anggota penuh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dukungan ini datang setelah Majelis Umum PBB pada 10 Mei 2024, memberikan dukungan resolusi upaya Palestina untuk mendapatkan keanggotaan penuh di PBB dan memberikan hak-hak tambahan bagi negara Palestina.

Mengutip Reuters, Majelis Umum PBB mengakui bahwa Palestina telah memenuhi persyaratan untuk menjadi anggota PBB. Mereka juga merekomendasikan Dewan Keamanan PBB untuk "mempertimbangkan kembali masalah ini dengan baik."

Diketahui, usulan resolusi itu diajukan oleh Uni Emirat Arab. Isi resolusi tersebut mencakup pernyataan keprihatinan yang mendalam terhadap penggunaan veto oleh Amerika Serikat di Dewan Keamanan PBB pada 18 April.

Dalam pemungutan suara yang dilakukan oleh Majelis Umum yang beranggotakan 193 negara, sebanyak 143 negara anggota PBB menyatakan dukungan resolusi yang menyerukan bahwa Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB ke-194.

Sementara itu, sembilan negara menolak, dan 25 negara lainnya memilih abstain. Sembilan negara yang menolak Palestina bergabung adalah Argentina, Republik Ceko, Hongaria, Israel, Mikronesia, Amerika Serikat, Papua Nugini, Nauru, dan Palau.

Advertising
Advertising

Dukungan kepada Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB juga muncul setelah tujuh bulan konflik antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas di Jalur Gaza. Salah satu pemicunya adalah perluasan pemukiman Israel di Tepi Barat yang diduduki, tindakan yang dianggap ilegal oleh PBB.

Meskipun begitu, Palestina tidak bisa menjadi anggota PBB hanya lewat persetujuan Majelis Umum. Untuk menjadi anggota penuh PBB, mereka perlu persetujuan dari Dewan Keamanan terlebih dahulu, baru kemudian dari Majelis Umum.

Pemungutan suara oleh Majelis Umum pada 10 Mei 2024 hanya akan mencerminkan dukungan global terhadap Palestina, tanpa memberikan keanggotaan penuh. Walau begitu, rancangan resolusi yang diajukan akan memberikan beberapa hak dan hak istimewa tambahan kepada Palestina mulai September 2024, meskipun tanpa hak suara di PBB.Lantas, negara NATO mana saja yang mendukung Palestina? Berikut adalah daftarnya.

- Turki

- Norwegia

- Polandia

- Portugal

- Slovakia

- Luksemburg

- Montenegro

- Slovenia

- Spanyol

- Belgia

- Denmark

- Estonia

- Prancis

- Yunan

- Islandia

RIZKI DEWI AYU | REUTERS | TEMPO

Pilihan editor: Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Berita terkait

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

8 jam lalu

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

Kamala Harris menggalang dukungan dari Muslim Arab-Amerika yang marah atas dukungan AS terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

10 jam lalu

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

Serangan Israel di Lebanon kembali menewaskan komandan Hamas dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

12 jam lalu

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

15 jam lalu

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

Israel telah menyerang Lebanon yang menewaskan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Pilot Israel yang menyerang Nasrallah kini ketakutan.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

19 jam lalu

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

Militer Israel mengklaim telah membunuh salah satu komandan Brigade Al Qassam yang merupakan sayap bersenjata Hamas.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

20 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.

Baca Selengkapnya

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

21 jam lalu

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika

Baca Selengkapnya

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

1 hari lalu

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

Dokter Lintas Batas prihatin selama satu tahun, sekutu Israel terus memberikan dukungan militer, sementara anak-anak di Gaza dibunuh secara massal

Baca Selengkapnya

Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

1 hari lalu

Ketika Krisis Gaza Meluas ke Lebanon, di Mana Pemimpin Hamas Yahya Sinwar?

Israel masih belum mampu melacak keberadaan Yahya Sinwar setelah setahun berperang.

Baca Selengkapnya

Menelisik 2 Ledakan Dekat Kedubes Israel di Denmark, Apa Hasil Penyelidikan Aparat?

1 hari lalu

Menelisik 2 Ledakan Dekat Kedubes Israel di Denmark, Apa Hasil Penyelidikan Aparat?

Dua ledakan diduga bom terjadi di Kedutaan Besar Israel di Kopenhagen, Denmark. Upaya penyelidikan masih berlangsung hingga akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya