Menurut Kepala Distrik Mohammad Agha, Abdul Hamid, ledakan terjadi karena material ledakan di salah satu kendaraan konvoi. "Sejauh ini, saya bisa mengatakan 12 siswa, tiga polisi, dan beberapa masyarakat sipil," ujar Hamid kepada Reuters.
Menurut Hamid, usia siswa yang meninggal belum diketahui. Selain itu, ada pula masyarakat yang terluka.
Salah satu televisi swasta di Kabul mengatakan ledakan itu terjadi karena seorang pengebom bunuh diri.
REUTERS| KODRAT SETIAWAN