70 Mantan Pejabat AS Desak Biden Tekan Israel Akhiri Genosida di Gaza

Reporter

Tempo.co

Jumat, 22 Maret 2024 08:00 WIB

Presiden AS Joe Biden melepas kacamata hitamnya ketika berbicara kepada media sebelum meninggalkan Gedung Putih menuju North Carolina, di Washington, AS, 18 Januari 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein

TEMPO.CO, Jakarta - Hampir 70 mantan pejabat, diplomat, dan perwira militer Amerika Serikat pada Rabu mendesak Presiden Joe Biden untuk memperingatkan Israel akan konsekuensi serius jika mengabaikan hak-hak sipil dan kebutuhan dasar warga Palestina serta memperluas aktivitas pemukiman ilegal di wilayah pendudukan Tepi Barat.

“Amerika Serikat harus bersedia mengambil tindakan nyata untuk menentang” praktik-praktik semacam itu, kata kelompok itu dalam surat terbuka kepada Biden, “termasuk pembatasan pemberian bantuan (AS) (kepada Israel) sesuai dengan hukum dan kebijakan AS.”

Di antara para penandatangan adalah lebih dari selusin mantan duta besar, pensiunan pejabat Departemen Luar Negeri, mantan pejabat Pentagon, intelijen dan Gedung Putih. Salah satunya adalah Anthony Lake, penasihat keamanan nasional mantan Presiden Bill Clinton.

Surat tersebut menggarisbawahi meningkatnya kekecewaan di Amerika Serikat atas serangan Israel terhadap Hamas yang berkuasa di Jalur Gaza. Ini sebagai balasan atas serangan pada 7 Oktober di Israel selatan yang menewaskan sekitar 1.139 orang dan menyandera 253 orang.

Sebagian besar wilayah Gaza telah hancur dan hampir 32.000 warga Palestina tewas, menurut otoritas kesehatan Gaza. PBB mengatakan 2,3 juta jiwa penduduk Palestina hanya mempunyai sedikit makanan, air dan tempat tinggal, dan kekurangan pangan di beberapa bagian melebihi tingkat kelaparan.

Advertising
Advertising

Dalam suratnya, kelompok tersebut mengatakan bahwa operasi militer Israel terhadap Hamas “perlu dan dibenarkan.”

Namun operasi Israel “telah ditandai dengan pelanggaran berulang-ulang” terhadap hukum internasional yang melarang pembunuhan tanpa pandang bulu dan penggunaan senjata yang tidak mengizinkan diskriminasi antara kombatan dan warga sipil, kata kelompok itu.

“Puluhan ribu warga sipil Gaza telah terbunuh, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak,” kata kelompok tersebut. “Pembunuhan warga sipil dengan sifat dan skala seperti ini tidak dapat dibenarkan.”

Israel menyangkal serangannya melanggar hukum internasional, meski pada 26 Januari Mahkamah Internasional (ICJ) mendesak negara Zionis itu untuk menghentikan serangan di Gaza yang sudah menyerupai genosida.

Para mantan pejabat AS itu mengatakan bahwa mereka sangat mendukung seruan Biden untuk segera melakukan gencatan senjata setidaknya selama enam minggu, pembentukan sistem pengiriman bantuan kemanusiaan yang dapat diandalkan, dan pembebasan sandera.

Para penandatangan juga meminta militer Israel untuk menerapkan aturan keterlibatan yang konsisten dengan hukum internasional.

Pilihan Editor: Kongres AS Larang Dana AS untuk UNRWA hingga Maret 2025

REUTERS

Berita terkait

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

3 jam lalu

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

Otoritas di Palestina menyebut lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

4 jam lalu

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

6 jam lalu

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel

Baca Selengkapnya

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

6 jam lalu

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

AS menghentikan pengiriman senjata ke Israel. Joe Biden mengakui bom AS digunakan untuk menyerang rakyat Rafah.

Baca Selengkapnya

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

8 jam lalu

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

Angkatan Bersenjata India berencana menghentikan impor amunisi pada tahun depan karena industri dalam negeri sudah mampu memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

11 jam lalu

Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

Kapal perang Amerika Serikat berlayar melintasi Selat Taiwan pada Rabu, 8 Mei 2024, atau kurang dari dua pekan sebelum presiden Taiwan yang baru

Baca Selengkapnya

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

13 jam lalu

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

USAID bekerja sama dengan Kementerian Agama RI mengadakan yang ditujukan memberikan informasi praktis bagi para santri soal beasiswa di Amerika Serika

Baca Selengkapnya

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

15 jam lalu

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

Amerika Serikat telah menangguhkan pengiriman senjata ke Israel, termasuk bom-bom berat yang digunakan oleh sekutu AS tersebut di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

15 jam lalu

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

16 jam lalu

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah

Baca Selengkapnya