Presiden AS Joe Biden Akhirnya Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Kamis, 14 Maret 2024 21:46 WIB

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto

TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Amerika Serikat Joe Biden akhirnya mengucapkan selamat kepada Menteri Pertahanan RI dan calon presiden unggul Prabowo Subianto atas hasil pemilu bulan lalu.

Biden menyampaikan ucapannya lewat surat resmi yang diantarkan langsung oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk ASEAN Yohannes Abraham, seperti dikatakan Prabowo dalam unggahan di media sosial Instagram pada Kamis malam, 14 Maret 2024.

“Saya merasa sangat terhormat menerima surat ucapan selamat dari Presiden Amerika Serikat, Yang Mulia Joe Biden, karena unggul dalam penghitungan suara Presiden Indonesia,” tulisnya di Instagram, bersama foto surat dari Biden.

Dia juga berterima kasih kepada Abraham karena telah menyampaikan suratnya.

Ketua Umum Partai Gerindra itu berkata dirinya dan Biden berkomitmen untuk memperkuat ikatan historis antara kedua negara melalui kerja sama lebih lanjut, sembari merayakan hubungan diplomatic yang sudah terjalin selama 75 tahun.

Adapun, dalam surat tertanggal 12 Maret 2024, Biden mengucapkan selamat kepada masyarakat Indonesia dan Prabowo atas pemilu yang berlangsung pada 14 Februari lalu.

“Saya ingin menyampaikan ucapan selamat kepada masyarakat Indonesia atas keberhasilan pemilu – sebuah bukti komitmen kita bersama terhadap demokrasi – dan kepada Anda atas keunggulan Anda dalam penghitungan suara presiden,” tulis Biden.

Prabowo dan calon wakil presidennya Gibran Rakabuming Raka berhasil unggul dalam perolehan suara, sejak penghitungan cepat hingga penghitungan sementara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Berdasarkan hasil sementara dari KPU, paslon Prabowo-Gibran memperoleh suara hampir 60 persen, disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Biden mengucapkan selamat kepada Prabowo beberapa hari sebelum KPU mengumumkan hasil akhir pemilu dari semua Tempat Pemungutan Suara (TPS), yang dijadwalkan pada 20 Maret 2024. “Saya menantikan pengumuman hasil resminya,” ujar presiden Amerika Serikat itu.

Berbeda dengan sejumlah negara lain, Amerika Serikat awalnya menunda untuk memberi selamat kepada Prabowo.

Usai pemilu, Gedung Putih menyatakan akan mengucapkan selamat pada waktu yang tepat. Hal itu disampaikan oleh juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby ketika menjawab pertanyaan wartawan tentang kapan pemerintah AS berencana mengucapkan selamat kepada Prabowo.

“Kami akan menyampaikan ucapan selamat kami pada waktu yang tepat. Saya tidak bisa memberi Anda tanggal atau waktu tertentu untuk itu. Sejauh yang saya pahami, hasilnya masih akan datang,” kata Kirby pada konferensi pers di Gedung Putih, Kamis, 15 Februari 2024.

Dalam suratnya kepada Prabowo, Biden membahas upaya negaranya dan Indonesia dalam menjaga stabilitas internasional di kawasan Indo-Pasifik. “Kerja sama Anda sebagai Menteri Pertahanan Indonesia sangatlah penting dalam upaya ini,” katanya.

Indonesia dan Amerika akan merayakan tahun ke-75 hubungan diplomatik pada Desember tahun ini. Menjelang perayaan, Biden dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan peningkatan kerja sama kedua negara dari kemitraan strategis menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif pada November 2023.

Beberapa bidang kerja sama yang akan dijajaki dengan kemitraan tersebut adalah rantai pasokan mineral penting, memperkuat lingkungan investasi di Indonesia, dan proses aksesi Indonesia menjadi anggota penuh Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

Amerika Serikat juga akan mendanai misi dagang ke Indonesia yang berfokus pada pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mendorong ekspor AS dalam bidang infrastruktur, menurut rilis dari Gedung Putih. Selain itu, Amerika akan memfasilitasi pelatihan bagi pejabat Indonesia untuk dapat merancang, mengevaluasi dan memberikan tender untuk IKN.

“Kita menjadi lebih kuat — dan dunia menjadi lebih aman — ketika Indonesia dan Amerika Serikat bersatu,” tulis Biden.

Pilihan Editor: Dapat Ucapan Selamat, Begini Cerita di Balik Kedekatan Prabowo dengan Raja Yordania

NABIILA AZZAHRA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

3 jam lalu

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.

Baca Selengkapnya

Gerindra Akan Umumkan Nama Calon untuk Pilgub Jakarta Bulan Depan

4 jam lalu

Gerindra Akan Umumkan Nama Calon untuk Pilgub Jakarta Bulan Depan

Partai Gerindra mengakui kesiapan partainya menuju gelaran Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

5 jam lalu

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap pembahasan Presidential Club usulan Prabowo akan dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

5 jam lalu

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

5 jam lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

5 jam lalu

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

Gerindra menanggapi kritik Ganjar Pranowo soal adanya politik akomodasi jika kabinet Prabowo-Gibran menambah jumlah kementerian.

Baca Selengkapnya

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

5 jam lalu

Biden Akui Bom dari AS Digunakan Israel untuk Serang Rafah, Ancam Setop Suplai Senjata

AS menghentikan pengiriman senjata ke Israel. Joe Biden mengakui bom AS digunakan untuk menyerang rakyat Rafah.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

6 jam lalu

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

Sebelumnya Partai Gelora kencang menyuarakan penolakan PKS merapat ke Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

6 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

8 jam lalu

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

Prabowo Subianto telah mengantongi nama kader dari Partai Gerindra untuk maju dalam gelaran Pilgub DKI Jakarta November mendatang.

Baca Selengkapnya