Irak Kutuk Serangan AS sebagai Pelanggaran Kedaulatan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 3 Februari 2024 10:15 WIB

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani berbicara selama wawancara dengan Reuters di Bagdad, Irak 9 Januari 2024. REUTERS/Thaier Al-Sudani

TEMPO.CO, Jakarta - Irak pada Sabtu 3 Februari 2024 mengutuk serangan balasan Amerika Serikat terhadap kelompok bersenjata pro-Iran di wilayahnya. Perdana Menteri Mohamed Shia Al-Sudani melalui juru bicaranya mengatakan bahwa serangan itu sebagai “pelanggaran kedaulatan Irak,” dan memperingatkan “konsekuensi bencana” bagi Irak dan negara sekitarnya.

“Serangan pada Jumat malam di Irak barat dekat perbatasan Suriah adalah pelanggaran kedaulatan Irak dan akan membawa konsekuensi yang berbahaya bagi keamanan dan stabilitas Irak dan kawasan,” Jenderal Yehia Rasool, juru bicara Perdana Menteri Mohamed Shia Al-Sudani, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Militer Amerika Serikat pada Jumat malam melakukan serangan pertama yang menurut para pejabat AS akan menjadi respons “bertingkat” terhadap serangan Pasukan Quds Iran dan milisi yang didukungnya di Suriah dan Irak, kata pejabat pertahanan AS.

Komando Pusat Amerika Serikat mengatakan pasukannya melakukan serangan udara di Irak dan Suriah terhadap Pasukan Korps Quds Garda Revolusi Islam (IRGC-QF) Iran dan kelompok milisi yang berafiliasi.

“Pasukan militer AS menyerang lebih dari 85 sasaran, dengan banyak pesawat termasuk pembom jarak jauh yang diterbangkan dari Amerika Serikat. Serangan udara tersebut menggunakan lebih dari 125 amunisi presisi,” kata Letnan Jenderal Douglas Sims, direktur Kepala Staf Gabungan (CENTCOM) dalam sebuah pernyataan.

Advertising
Advertising

Serangan terbaru yang dilakukan oleh milisi yang berbasis di Irak dan Suriah menewaskan tiga tentara Amerika dan melukai puluhan lainnya setelah pesawat tak berawak Shahed menyerang pangkalan AS di Yordania akhir pekan lalu.

Belum jelas seberapa besar kerugian yang ditimbulkan akibat serangan AS di Suriah dan Irak pada Jumat atau apakah ada militan yang didukung Iran yang terbunuh.

Beberapa milisi telah menjadi ancaman bagi pangkalan-pangkalan AS selama bertahun-tahun. Namun, kelompok-kelompok tersebut meningkatkan serangan mereka setelah serangan Israel ke Gaza menyusul serangan 7 Oktober oleh Hamas terhadap Israel.

Serangan yang menjurus ke genosida tersebut telah menyebabkan kematian puluhan ribu warga sipil Palestina di Gaza dan kini menyebar ke empat negara lainnya.

Kelompok milisi yang didukung Iran di seluruh kawasan telah menggunakan konflik ini untuk membenarkan serangan terhadap kepentingan Israel atau AS. Termasuk milisi Houthi Yaman yang mengancam kapal komersial sipil dan kapal perang AS dengan drone atau rudal hampir setiap hari di Laut Merah.

Pilihan Editor: AS Serang Suriah dan Irak, Balas Kematian Tiga Prajurit di Yordania

ARAB NEWS | AL ARABIYA

Berita terkait

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

2 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

11 jam lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

12 jam lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

18 jam lalu

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

MER-C mengatakan serangan udara menyasar ke sebuah rumah dekat wisma yang ditempati para relawan WNI di Rafah, Gaza Selatan.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

19 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

22 jam lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

23 jam lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

1 hari lalu

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab memperingatkan adanya peningkatan ketegangan di Timur Tengah menyusul meluasnya invasi tentara Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya