EuroMed: Israel Serang 12 Kuburan di Jalur Gaza

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Minggu, 7 Januari 2024 12:14 WIB

Jenazah warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel dimakamkan di kuburan massal, setelah mereka diangkut dari rumah sakit Al Shifa di Khan Younis di selatan Jalur Gaza 22 November 2023. REUTERS/Mohammed Salem

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Observatorium Mediterania untuk Hak Asasi Manusia Rami Abdo mengatakan kepada Al-Mayadeen pada Sabtu, 6 Januari 2024, bahwa rezim Israel melancarkan serangan langsung ke 12 kuburan di Gaza.

Meskipun pelanggaran HAM ini jelas terjadi, seperti dalam kasus pembantaian di kamp Bureij kemarin, tidak ada kecaman yang dikeluarkan dari komunitas internasional.

Abdo menekankan bahwa telah terjadi gangguan besar dalam fungsi lembaga dan organisasi global akibat kejahatan berturut-turut yang dilakukan oleh rezim Israel di Gaza.

Dia menyebutkan bahwa mungkin ada tantangan di masa depan ketika mendokumentasikan kejahatan terhadap kuburan dan pemakaman di Gaza.

Pendudukan saat ini menahan jenazah ratusan martir di Jalur Gaza.

Advertising
Advertising

Selain itu, ia mengatakan EuroMed sejauh ini menemukan 120 kuburan massal yang tersebar di jalan, tempat penampungan, sekolah, dan gedung pernikahan di Jalur Gaza.

Diperkirakan 4% dari total populasi di Gaza telah terbunuh, terluka atau hilang di bawah reruntuhan, kata Abdo.

Pekan lalu, juru bicara UNRWA Adnan Abu Hasna mengungkapkan bahwa 5% penduduk Gaza dikategorikan sebagai martir, terluka, atau hilang.

Pencurian Organ

Sebelumnya pada hari itu, Kantor Media Pemerintah di Gaza melaporkan bahwa pasukan pendudukan Israel melakukan kekejaman baru, yang melibatkan penghancuran sebuah kuburan di lingkungan al-Tuffah di sebelah timur Kota Gaza dan menodai sekitar 1.100 kuburan.

Menurut pernyataan resmi, kendaraan militer Israel terlibat dalam penggalian kuburan dan tanpa perasaan mencuri jenazah para syuhada. Yang mengejutkan, kuburan-kuburan tersebut tidak hanya dinodai tetapi juga dilanggar, yang menunjukkan ketidakpedulian terhadap kesucian orang yang meninggal dan kesucian kuburan.

Menyusul tindakan keji ini, pasukan pendudukan Israel dilaporkan mencuri sekitar 150 jenazah syuhada yang baru saja dikuburkan. Mayat-mayat ini digali dari kuburan mereka dan diangkut ke lokasi yang dirahasiakan.

Menanggapi pelanggaran berat ini, Kantor Media Pemerintah Gaza segera meminta semua negara merdeka dan komunitas internasional untuk melakukan intervensi, mengakhiri perang genosida pendudukan Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

AL MAYADEEN

Pilihan Editor: Lebanon Jadi Rumah dari Pemimpin dan Ratusan Ribu Pengungsi Palestina, Mengapa?

Berita terkait

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

2 hari lalu

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

Tampak dalam video tersebut salah satu bantuan makanan ke Jalur Gaza yang dirusak ekstremis Israel adalah produk mi instan Indomie asal Indonesia

Baca Selengkapnya

Bantuan Indomie ke Gaza Dicegat dan Diinjak-injak Warga Ekstremis Israel

2 hari lalu

Bantuan Indomie ke Gaza Dicegat dan Diinjak-injak Warga Ekstremis Israel

Bantuan kemanusiaan dari Indonesia ke Jalur Gaza di antaranya berupa Indomie, ditahan dan diinjak-injak warga ekstrimis Israel

Baca Selengkapnya

Bara Reformasi Terus Dihidupkan: Aksi Kamisan Demi Keadilan Mereka Korban Penculikan

2 hari lalu

Bara Reformasi Terus Dihidupkan: Aksi Kamisan Demi Keadilan Mereka Korban Penculikan

Bulan Mei dikenang sebagai penanda lahirnya Reformasi. Namun, bagi sebagian masyarakat, bulan ini dikenang dengan duka mendalam dari kasus penculikan.

Baca Selengkapnya

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

4 hari lalu

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

Genap 26 tahun Tragedi Trisakti, bagaimana perkembangan pengusutan pelanggaran HAM berat ini? KontraS sebut justru kemunduran di era Jokowi

Baca Selengkapnya

Menolak Lupa Tragedi Trisakti 1998, Mereka Tewas Ditembak di Dalam Kampus

4 hari lalu

Menolak Lupa Tragedi Trisakti 1998, Mereka Tewas Ditembak di Dalam Kampus

Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 merupakan peristiwa berdarah menjelang reformasi. Empat mahasiswa Trisakti tewas ditembak di dalam kampus.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

5 hari lalu

Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

Pasukan Israel menyerbu jauh ke dalam reruntuhan di tepi utara Gaza , di saat bersamaan tank dan tentara Israel menerobos jalan raya menuju Rafah

Baca Selengkapnya

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

5 hari lalu

Kerusuhan 13 Mei 1969 Terjadi di Malaysia dan Penjarahan 13 Mei 1998 di Indonesia Jadi Kenangan Kelam

Indonesia dan Malaysia punya kenangan kelam pada kerusuhan dan penjarahan pada 13 Mei, pada 1969 dan 1998. Berikut kejadiannya.

Baca Selengkapnya

Berkali-kali Konflik dengan Israel, Berapa Jumlah Orang Palestina Saat Ini?

5 hari lalu

Berkali-kali Konflik dengan Israel, Berapa Jumlah Orang Palestina Saat Ini?

Menurut Biro Statistik Palestina, jumlah orang Palestina di wilayah pendudukan dan di luar negeri meningkat sepuluh kali lipat sejak Nakba 1948.

Baca Selengkapnya

Israel Serang Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza

6 hari lalu

Israel Serang Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza

Israel mengirimkan sejumlah tank ke wilayah timur Jabalia di utara Jalur Gaza setelah semalaman menjatuhkan bom hingga menewaskan 19 orang

Baca Selengkapnya

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

7 hari lalu

Televisi Belgia Boikot Kontestan Israel di Eurovision

Stasiun televisi Belgia VRT menghentikan siaran kontes lagu Eurovision untuk mengutuk pelanggaran hak asasi manusia oleh Israel di Gaza

Baca Selengkapnya