6 Negara Asia yang Memiliki Senjata Nuklir, Ada Indonesia?

Reporter

Andika Dwi

Editor

Ida Rosdalina

Jumat, 5 Januari 2024 15:32 WIB

Sejumlah rudal dipamerkan dalam parade militer peringatan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea di Pyongyang, 27 Juli 2023. Korea Utara juga memamerkan sejumlah rudal berkemampuan nuklir dan drone tempur. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Senjata nuklir merupakan perangkat yang memakai reaksi nuklir untuk menciptakan ledakan. Ledakan hulu ledak nuklir jauh lebih dahsyat dan mematikan dibandingkan ledakan senjata konvensional, seperti TNT karena menghasilkan empat jenis energi, gelombang ledakan, cahaya yang kuat, panas, dan radiasi.

Karena dampak negatifnya, banyak pihak yang menentang kepemilikan senjata nuklir di sejumlah negara. Akan tetapi, beberapa negara di Asia berikut justru secara konsisten mengoleksi senjata perang yang dianggap paling berbahaya di dunia itu.

Daftar Negara Asia yang Memiliki Senjata Nuklir

Koalisi Kampanye Internasional untuk Menghapuskan Senjata Nuklir (ICAN) melaporkan sebanyak 9 negara yang mempunyai senjata nuklir terbanyak di dunia. Secara keseluruhan, total senjata nuklir dari negara-negara itu mencapai 12.700 hulu ledak nuklir dengan 9.400 di antaranya berada dalam cadangan militer aktif.

Dari 9 negara tersebut, 6 di antaranya terdapat di Asia. Kelima negara itu secara konsisten menolak penandatanganan Perjanjian Pelarangan Senjata Nuklir (TPNW) sejak resolusi tahunan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2018.

Advertising
Advertising

Dikutip dari laman Kampanye Perlucutan Senjata Nuklir (CND), terdapat 93 negara yang setuju dengan kesepakatan TPNW. Selain itu, 69 negara lainnya juga meratifikasi TPNW sejak 22 Januari 2021. Adapun daftar 6 negara Asia yang memiliki senjata nuklir adalah sebagai berikut:

1. Rusia

Rusia menjadi negara terbesar di Eropa Timur dengan sebagian besar wilayahnya juga termasuk dalam wilayah Asia. Negara yang dipimpin oleh Vladimir Putin itu dilaporkan memiliki 5.889 senjata nuklir. Pada 2022, Rusia menggelontorkan dana sekitar US$ 9,6 miliar atau Rp 148 triliun (kurs Rp15.515) untuk membangun dan memelihara kekuatan nuklirnya.

2. Cina

Selanjutnya, ada Cina yang mempunyai 410 senjata nuklir. Pada 2022, negara yang dipimpin Xi Jinping itu mengeluarkan biaya sebesar US$ 11,7 miliar atau setara Rp 181 triliun untuk perawatan senjata nuklirnya. Cina sendiri pernah melakukan 45 kali uji coba nuklir di wilayahnya, antara tahun 1964 dan 1996.

3. Pakistan

Pada 2022, Pakistan mengembangkan kekuatan nuklirnya hingga menghabiskan dana sekitar US$ 1 miliar atau Rp 15 triliun. Pakistan enggan meratifikasi TPNW sejak 2018 dan mengoleksi sekitar 170 senjata nuklir. Mereka juga tercatat pernah melakukan dua kali uji coba nuklir pada 1998.

4. India

India mempersenjatai kekuatan militernya dengan sekitar 164 senjata nuklir yang diyakini dapat diluncurkan dari rudal di pesawat terbang. Pada 2022, Negeri Bollywood itu tak segan mengeluarkan dana sebesar US$ 2,7 miliar atau sekitar Rp 41 triliun untuk mengembangkan senjata mematikannya. India juga pernah melakukan uji coba nuklir sebanyak 3 kali pada 1974 dan 1998.

<!--more-->

5. Israel

ICAN menyebut Israel mengoleksi sekitar 90 senjata nuklir yang kemungkinan dapat diluncurkan dari rudal, kapal selam, dan pesawat terbang. Negara yang tengah berkonflik dengan Hamas Palestina itu terus melakukan pemeliharaan kekuatan nuklirnya hingga menghabiskan anggaran sebesar US$ 1,2 miliar atau Rp 18 triliun pada 2022.

6. Korea Utara

Korea Utara menjadi salah satu negara Asia yang memiliki senjata nuklir dengan jumlah sekitar 30. Negara yang dipimpin Kim Jong Un itu tercatat melakukan 6 kali uji coba nuklir pada 2006-2007 dan menjadi satu-satunya negara yang melaksanakan uji coba pada abad ke-21. Pada 2022, Korea Utara menghabiskan dana sebesar US$ 589 juta atau setara Rp 9,1 triliun untuk meningkatkan kekuatan nuklirnya.

Sementara itu, melansir Antara, negara-negara lainnya di Asia, seperti Korea Selatan menegaskan bahwa mereka tidak berencana untuk mempunyai senjata nuklir. Begitu pula dengan Jepang yang pernah menjadi korban dari serangan bom atom Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia II.

Di kawasan Asia Tenggara, negara-negara anggota ASEAN telah menandatangani Perjanjian Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ Treaty) pada 15 Desember 1995, termasuk Indonesia. Perjanjian yang juga dikenal sebagai Perjanjian Bangkok itu menjadi penegasan kembali pentingnya Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT).

MELYNDA DWI PUSPITA

Pilihan Editor: PBB: Hampir 25 Juta Orang di Sudan Butuh Bantuan Kemanusiaan

Berita terkait

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

1 jam lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

3 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

22 jam lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

1 hari lalu

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

Kim Yo Jong adik Kim Jong Un menyangkal tuduhan Amerika Serikat dan Korea Selatan kalau senjata Korea Utara digunakan dalam perang Ukraina

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya