Jokowi akan Kunjungi Jepang untuk Pimpin KTT ASEAN-Jepang, Berikut Agendanya

Rabu, 13 Desember 2023 07:00 WIB

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dalam pertemuan di kediaman resmi perdana menteri di Tokyo, Jepang, 27 Juli 2022. Jepang adalah salah satu negara yang dikunjungi Jokowi dalam kunjungan kerja ke negara kawasan Asia Timur. Kiyoshi Ota/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan mengunjungi Jepang pada 16 – 18 Desember 2023 mendatang. Salah satunya untuk memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) antara Jepang dan Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) pada 17 Desember.

Jokowi yang mewakili Indonesia sebagai ketua ASEAN saat ini akan menjadi co-chair atau ketua bersama dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dalam KTT ASEAN-Jepang.

KTT tersebut diselenggarakan dalam rangka 50 tahun kemitraan ASEAN dengan Jepang. Usai pertemuan, Jokowi dan Kishida akan mengeluarkan pernyataan bersama untuk pers.

Selain memimpin KTT, Jokowi juga akan menghadiri pertemuan Asia Zero Emission Community (AZEC) pada 18 Desember. AZEC dicetuskan oleh Indonesia dan Jepang di sela-sela pelaksanaan KTT G20 di Bali pada November 2022 lalu.

Berdasarkan keterangan pers Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Indonesia mendapatkan prioritas pertama pendanaan sebesar US$500 juta atau Rp7 triliun melalui inisiatif tersebut.

Dana itu ditujukan untuk mengimplementasikan program transisi energi dan memperluas kerja sama serta inisiatif dekarbonisasi publik-swasta, menurut Kementerian ESDM.

Sebelum dua pertemuan tersebut, akan diadakan pertemuan bilateral antara Jokowi dan Kishida pada hari pertama Presiden berada di Jepang, yaitu pada 16 Desember. Hal ini disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, dalam konferensi pers di Jakarta Pusat pada Selasa, 12 Desember 2023.

Pembangunan MRT di Jakarta jalur timur dan barat akan menjadi salah satu bahasan antara kedua pemimpin dalam pertemuan tersebut, menurut Iqbal. Dukungan bagi transisi energi dan pengembangan infrastruktur hijau, rencana peningkatan pengiriman tenaga kerja terampil Indonesia, serta dukungan Jepang bagi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga akan dibahas.

Sebelum KTT yang sama bulan ini, Jokowi dan Kishida sempat memimpin KTT ke-26 ASEAN-Jepang pada 6 September 2023. ASEAN dan Jepang sepakat membentuk kemitraan strategis komprehensif antara kedua belah pihak.

Usai rapat di Jakarta itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Jokowi dan Kishida sepakat untuk mengadopsi Joint Statement on the Establishment of the ASEAN-Japan Comprehensive Strategic Partnership.

Tercatat ada tiga dokumen yang menjadi hasil pertemuan tersebut, yaitu tentang kooperasi ASEAN-Jepang; rencana kerja 10 tahun di bidang konektivitas siber, pengembangan sumber daya manusia, dan inovasi; serta ekonomi kemitraan ASEAN-Jepang yang melibatkan pihak swasta, komunitas bisnis, dan akademisi.

Pilihan Editor: KTT ASEAN-Jepang: Ini 3 Hal yang Disepakati Jokowi dan Kishida

NABIILA AZZAHRA A. | DANIEL A. FAJRI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

2 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

9 jam lalu

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

Serial populer Jepang Shogun akan berlanjut dua musim tambahan

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

10 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

11 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

12 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

13 jam lalu

Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pembangunan IKN tidak menyebabkan banjir di kawasan.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

13 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

13 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

15 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

19 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya